Sumber gambar: https://konsultasisyariah.com

Oleh: Faka*

Kenapa kau begitu mengganggu

Aku tunduk dengan segala tanduk

Secuil angin dangkal, aku pun menggigil

Manis senyummu air pun mulai mengalir

Majalah TebuirengIklan Tebuireng Online

Banyak bintang terang mengusik

Dengan asik membingungkan mata angin yang semakin sulit

Bulan semakin hilang perlahan

Aku terus menatap bintang yang sangat terang

Berharap ia jatuh mengungkap harapan

Entahlah sejak kapan, aku tenggelam dalam gemerlap malam

Fajar pun datang

Mengungkap semua mimpiku

Menatap bintang yang tak terjangkau lengan

Setelah sadar, kau telah datang di hadapan

Dengan harapan tanpa sekali menghilang

Aku ikat dengan cincin pernikahan

Dan semua adalah kenyataan bukan mimpi semalam

Tebuireng, Januari 2019