Oleh: Albii*
Siapa di sini yang tidak pernah mengalami insecure? Sebuah perasaan kurang percaya terhadap dirinya sendiri. Insecure adalah perasaan normal yang biasa muncul pada setiap orang. Namun, Jika dibiarkan berlarut-larut kondisi ini berisiko menyebabkan gangguan mental, seperti stres hingga depresi. Munculnya perasaan ragu, cemas, dan kurang percaya diri yang dapat mengganggu berbagai aspek hidup.
Seseorang yang mengalami insecure cenderung memiliki pikiran negatif terhadap dirinya sendiri. Bagi sebagian besar orang, perasaan tidak aman ini dapat mereda dan hilang dengan sendirinya. Namun, jika tidak ditangani dengan tepat, insecure justru berisiko memicu kecemasan berlebihan, kehilangan kepercayaan diri, serta depresi.
Banyak penyebab bagi seseorang yang insecure, mulai dari kepribadiannya, faktor lingkungan, dan faktor pergaulan. Apasaja sebenarnya yang menyebabkan insecure itu muncul pada diri kita?
Mendapat penilaian kurang baik dan sering diabaikan
Mendapat kritik dan saran sudah biasa sebenarnya didapat dari orang lain, akan tetapi untuk penderita insecure ini, mendapat kritik justru akan menjadikan dia ketakutan, merasa kurang aman dan tidak percaya diri untuk memulai kembali usaha yang belum berhasil.
Pernah mengalami kegagalan
Salah satu penyebab umum dari insecure adalah pernah mengalami kegagalan dalam mencapai suatu hal. Bila kegagalan tersebut dilihat dari sudut pandang negatif, kondisi ini dapat memicu rasa cemas dan rendah diri.
Pola asuh dari kecil
Kesalahan pola asuh sejak kecil ini sangat berpengaruh terhadap sikis anak, anak yang kurang kasih sayang saat kecil menjadikan mereka kurang percaya diri, dan takut untuk menghadapi suatu hal.
Terlalu perfeksionis
Perfeksionis adalah sifat seseorang yang memiliki standar tinggi untuk nilai apapun, jika hal itu tidak di olah dengan benar, sifat ini akan menimbulkan insecure parah saat dia gagal dalam suatu hal yang diinginkan sesuai standar nya.
Kurang perhatian di lingkungan
Lingkungan yang baik akan menghasilkan interaksi sosial yang baik juga. Namun, jika seseorang hidup dan tinggal di lingkungan yang kurang baik khususnya lingkungan yang kurang memberikan kasih sayang maka bisa menyebabkan orang tersebut mengalami rasa insecure karena tidak mendapatkan kasih sayang yang maksimal.
Kasih sayang yang bisa diperoleh bukan hanya kasih sayang yang berasal dari keluarga, tetapi kasih sayang yang berasal dari lingkungan pendidikan dan masyarakat perlu dirasakan oleh setiap orang supaya tidak ada seseorang yang insecure.
Dipandang sebelah mata
Ketika berinteraksi dengan orang lain terkadang tidak berjalan dengan mulus bahkan tidak menutup kemungkinan jika kita dipandang sebelah mata oleh orang lain. Namun, tanpa disadari jika seseorang yang dipandang sebelah mata oleh orang lain bisa menyebabkan munculnya rasa insecure. Hal seperti inilah yang menyebabkan seseorang insecure menjauhi kegiatan interaksi sosial.
Seperti yang telah dibahas di atas, insecure tidak boleh dibiarkan begitu saja apalagi bertahun tahun lamanya karena dapat memicu gangguan kesehatan mental. Karena itu, penting bagi setiap individu untuk segera mengatasi insecure dengan hal-hal positif, seperti:
- Mulailah mencintai diri sendiri, dan jangan suka membandingkan diri dengan orang lain.
- Jadikan kegagalan sebagai motivasi, bukan malah menjadi rendah diri. Selalu tanamkan mindset “Kalau Gagal coba lagi, kalau Gagal berarti belum rejeki” jadi kita akan terus mencoba untuk berhasil.
- Menyibukkan diri dengan hal yang positif, carilah kegiatan untuk mengisi waktu luang mu, jangan biarkan pikiran kamu overthinking terus. Memikirkan hal yang akan membuat kamu insecure, jadi cari kesibukan yang kamu senangi, mulai dari hobi mu.
Setelah kita tau sebab dan cara mengatasi insecure, sebenarnya sifat insecure juga tidak murni muncul sendiri dari diri seseorang, ada pemicunya. Jadi marilah kita sebagai manusia yang baik dan bermoral jangan sampai kita menjadi penyebab ke-Insecure an seseorang. Semoga bermanfaat.
*Mahasiswa KPI Unhasy.
