KH. Junaidi Hidayat menyampaikan selayang pandang tentang MAKK, dalam anniversary MAKK ke-23, di Tebuireng, Jumat (21/9/2018). (Foto: Kopi Ireng)

Tebuireng.online- Dalam rangka memeriahkan anniversary Madrasah Aliyah Khusus Keagamaan (MAKK) ke-23, pengurus Tebuireng English and Arabic Club (TEAC) memformat rangkaian acara dengan berbasis bahasa asing, dari pembawa acara hingga penampilan-penampilan dalam acara tersebut.

Kegiatan yang dihias dengan penuh bahasa ini, diharapkan mampu memberikan semangat lebih baik kepada seluruh siswa agar l;ebih baik dan kreatif ke depan. Kegiatan penuh kesan ini diadakan di gedung KH. M. Yusuf Hasyim Pesantren Tebuireng, Jumat (21/9/2018).

Pada kesempatan tersebut, MAKK juga meluncurkan kamus saku bahasa Indonesia-Arab-Inggris yang berjudul “an-nahdlah”. Hal itu diakui sebagai bukti kebangkitan MAKK lebih baik ke depan.

“Kita sebagai anak MAKK harus berbahasa dan itu merupakan kewajiban bagi kita dan dengan bahasa kita dapat merangkul dan mengenggam dunia,” ungkap KH. Juanidi Hidayat, saat menyampaikan selayang pandang tentang MAKK.

Dalam acara ini juga ada sesi pemotongan kue yang dilaksanakan langsung oleh KH. Junaidi, dan diiringi musik serta hiasan warna-warna dan balon-balon yang dijadikan hiasan ruangan oleh para panitia, hingga ruangan menjadi serba berwarna dan ramai dengan musik yang mengundang semangat siswa-siswi lebih antusias mengikuti rangkaian acara hingga akhir.

Majalah TebuirengIklan Tebuireng Online

Pewarta: Rizka N.M

Editor/Publisher: RZ