Oleh: M. Sahrun Ni’am*

Media merupakan alat yang dapat membantu dalam keperluan dan aktivitas, dimana sifatnya dapat mempermudah bagi siapa saja yang memanfaatkannya. Menurut Asosiasi Pendidikan Nasional (National Education Association/ NEA) dalam buku Arief Sadiman, dkk menyebutkan bahwa media adalah bentuk-bentuk komunikasi baik cetak maupun audio visual serta peralatannya.  Media juga merupakan sarana untuk menyampaikan pesan-pesan sebagai alat komunikasi. Untuk menyampaikan informasi kepada publik atau masyarakat yang lebih luas, salah satunya media massa di Indonesia seperti kompas.com, detik.com, Tribun, suara.com, dan masih banyak yang lainnya.

Salah satu peran utama media adalah sebagai sumber informasi dan pengetahuan. Melalui berita artikel, dan program dokumenter, media menyampaikan informasi tentang peristiwa terkini, isu-isu penting, dan pengetahuan umum pada masyarakat. Hal ini memungkinkan masyarakat untuk tetap up-to-date dengan perkembangan dunia dan memahami isu-isu yang mempengaruhi kehidupan sehari-hari mereka. Media juga memberikan platform bagi para ahli dan pakar untuk berbagi pengetahuan mereka dengan khalayak yang lebih luas, mengedukasi masyarakat tentang berbagai topik, dan mendorong perkembangan intelektual.

Media juga berperan sebagai penghubung sosial yang kuat dalam masyarakat modern. Platform media sosial seperti Instagram, Facebook, dan Twitter telah menciptakan ruang virtual dimana individu dapat terhubung dengan orang-orang di seluruh dunia dan membangun jejaring sosial yang lebih luas. Dikutip dari digitalbisa.id, ada beberapa konten unggulan dari media-media tersebut, ada yang khusus untuk menayangkan berita dari seluruh Indonesia dalam hitungan cepat, ada yang mengunggulkan konten-konten lifestyle atau gaya hidup, bahkan ada juga yang membahas tentang bisnis, investasi dan keunggulan lainnya.

Kekuatan media dalam pengaruh opini dan pandangan masyarakat tidak bisa diremehkan. Media memiliki kemampuan untuk membentuk opini publik melalui pemberitaan, editorial, dan opini yang disampaikan oleh pembawa acara, penulis, dan tokoh terkenal. Oleh karena itu, penting bagi masyarakat untuk menjadi konsumen media yang kritis dan mempertimbangkan berbagai sudut pandang sebelum mencapai kesimpulan mereka sendiri.

Majalah TebuirengIklan Tebuireng Online

Media berperan penting dalam membentuk individu dan budaya suatu masyarakat. Film, musik, dan program televisi menghadirkan narasi, nilai, dan norma yang dapat membentuk persepsi kita tentang diri sendiri dan orang lain. Media juga memainkan peran penting dalam melestarikan dan menghidupkan kembali budaya, tradisi, dan warisan suatu masyarakat melalui dokumentasi visual, liputan acara budaya, dan promosi seni, dan kebudayaan lokal.

Sementara media memiliki banyak manfaat yang signifikan, namun tidak dapat diabaikan bahwa ada dampak negatif yang terkait dengan pengaruh media dalam masyarakat. Salah satu tantangan utama adalah penyebaran informasi yang tidak akurat atau palsu, yang dapat mempengaruhi persepsi masyarakat dan mengganggu proses pengambilan keputusan yang rasional. Selain itu, media yang berfokus pada konten negatif seperti kekerasan, seksualitas yang berlebihan dan perilaku yang tidak sehat juga dapat mempengaruhi nilai dan perilaku masyarakat, terutama generasi muda.

Media memiliki peran yang besar dalam transformasi masyarakat modern. Sebagai sumber informasi dan pengetahuan, media memainkan peran penting dalam mengedukasi masyarakat dan memperluas wawasan mereka. Media juga berperan sebagai penghubung sosial yang memungkinkan  individu untuk terhubung dengan orang- orang di seluruh dunia dan memperkuat jaringan sosial mereka. 

Namun, kita juga kita harus menyadari dampak negatif media yang mempengaruhi persepsi nilai, dan perilaku masyarakat. Oleh karena itu, penting bagi masyarakat untuk mengembangkan keterampilan konsumsi media yang kritis, mempertimbangkan berbagai sudut pandang, dan menyaring informasi untuk mencapai pemahaman yang lebih baik tentang dunia yang kompleks.

*Mahasiswa KPI Unhasy.