Peserta Diklat Pesantren Tebuireng foto bersama usai acara penutupan seluruh rangkaian kegiatan diklat, Kamis (6/7).

Tebuireng.online—Diklat Kader Pembina Pesantren Tebuireng sudah menjadi agenda tahunan sejak 2015 lalu. Pesantren Tebuireng mewajibkan kepada calon-calon pembina santri untuk mengikuti pendidikan dan latihan (diklat) yang dilaksanakan di Balai Diklat Tebuireng Jombok Ngoro Jombang. Hari ini, Kamis (6/7/2023) sebanyak 52 kader Pesantren Tebuireng menyelesaikan pendidikannya dengan rincian 28 peserta dari angkatan 16 dan 24 peserta dari angkatan 17.

Dalam acara penutupan tersebut dihadiri oleh Pengasuh Pesantren Tebuireng, KH. Abdul Hakim Mahfudz, ibu nyai Hj. Lely Lailiyah, Ibu nyai Aisyah Muhammad, Rektor Ma’had Aly Hasyim Asy’ari, KH Ahmad Roziqi, Kepala Pondok Trensains, Ustadz Arif Khuzaini, Kepala SMA Trensains, Ustadz Umbaran, dan Ustadz Afif.

Pada salah satu rangkaian acara ada sebuah tampilan menarik yaitu testimoni dari kader diklat yang diwakili oleh 3 santri Tebuireng yang berasal dari Malaysia yaitu Joharis, M Ikram, dan M Fadli.

Di kesempatan itu, mereka mengatakan sangat bangga menjadi santri Tebuireng dan merasa beruntung bisa mengikuti pendidikan diklat yang dilatih oleh militer dari tentara Indonesia.

Dalam kesempatan yang sama, Gus Kikin menyampaikan harapannya pada para kader pembina. Beliau mengharapkan kepada seluruh kader Pesantren Tebuireng agar bisa memanfaatkan ilmu yang telah didapat selama diklat.

Majalah TebuirengIklan Tebuireng Online

Pewarta: Noerdin