Angin yang Menusuk
Hembusan angin yang menusuk hingga ke dalam rusuk,
Membawa rasa sepi yang tak bisa disembunyikan.
Setiap hirupan udara terasa seperti luka lama,
Yang tak pernah sembuh, namun selalu mengingatkan.
Di antara daun yang bergoyang, aku berdiri,
Menyerap dinginnya dunia yang seakan menghapus jejak.
Namun, dalam keheningan ini, aku temui harapan,
Bahwa angin membawa cerita yang belum selesai.
Ombak Ganas
Gemuruh gelombang ombak yang sangat keras dan menakutkan,
Menggulung seluruh dunia menjadi rapuh dalam sekejap.
Teriakan laut menggema di kegelapan malam,
Menuntut rasa takut yang sudah lama tertidur.
Kekuatan alam yang tak terbendung,
Memaksa tubuh ini untuk tunduk pada kehendaknya.
Namun di balik semua itu, ada kedamaian yang tersembunyi,
Karena setelah badai, laut kembali tenang, begitu juga hati.
Laut Hitam
Laut yang katanya cantik dengan warna birunya,
Sekarang berubah menjadi hitam, penuh duka.
Gelombang yang dulu menari dengan riang,
Kini bergulung kelam, membawa kesedihan yang tak terungkap.
Di kedalaman itu, ada sesuatu yang hilang,
Sebuah kisah yang terkubur dalam gelapnya air.
Namun meski berubah, laut tetap laut,
Menawarkan harapan meski dalam warna yang berbeda.
Penulis: Albii
