Overthingking merupakan kondisi yang muncul ketika berpikir secara berlebihan terhadap sesuatu yang tampak sederhana. Hal simple di mata orang lain, bisa terasa rumit di benak kita. Tidak sedikit orang yang mengalami hal ini tanpa disadari. Bahkan di antara kita ada yang sangat rentan dengan overthingking.
Nampaknya overthingking menjadi salah satu dampak yang berkaitan dengan quarter life crisis. Yang biasanya timbul dipicu oleh ketakukan dan kecemasan yang ada dalam hidup seperti finansial, karir, asmara, relasi ataupun nilai-nilai yang melibatkan perasaaan sedih, ragu terhadap diri sendiri, takut akan mengalami kegagalan, bingung, hilang semangat dan motivasi. Dan biasanya quarter life crisis dialami oleh orang orang berusia 20 – 30 tahun. Pada fase ini biasanya seorang mengalami keraguan, kecemasan dan kebingungan dengan tujuan hidupnya.
Sehingga saat kita mengalami fase ini, biasanya seorang akan terus memikirkan pencapaian yang sudah dilakukan dalam dirinya sampai saat ini. Apakah sudah memberikan yang terbaik dalam diri ini? Apakah sudah berguna untuk orang lain? Mengapa aku selalu mengalami kegagalan? Mengapa masalah selalu datang silih berganti? Dan banyak lagi. Terlebih saat ini media sosial sangat begitu rentan bagi mereka yang selalu membanding-bandingkan pencapaian dirinya dengan orang lain. Padahal yang perlu dipahami oleh kita ialah manusia itu memiliki garis waktunya masing-masing dan tidak bisa disamaratakan.
Lalu bagaimana kita bisa hidup tenang meski pikiran sangat begelut dengan kencang. Dan kalimat “tenang semua akan baik baik saja” sudah tak mampu lagi menjadi penenang bagi banyaknya kekacauan yang terus berputar dalam pikiran.
Yuk simak beberapa tips di bawah ini agar terhindar dari overthinking:
- Perbanyak Ibadah kepada Allah
Memperbanyak ibadah, misalnya dengan menjalankan shalat wajib dan shalat sunnah, menjalankan puasa, dan memperbanyak membaca al-Quran.
- Temukan Minat dan Bakat
Terkadang seorang merasa bingung dengan apa yang harus dilakukan dirinya dan mengapa berbagai pekerjaan yang sudah dilakukan merasa seperti tidak cocok bahkan tidak sesuai dengan harapan. Dengan menemukan minat dan bakat, mungkin kita bisa mempunyai pengalihan kebisingan overthingking yang mulai menyerang.
- Jangan Pernah Membandingkan Pencapaian Dirimu dengan Orang Lain
Hal seperti inilah yang sangat menimbulkan overthingking dalam pikiran. Yang perlu dipahami bahwa setiap orang memiliki waktu sukses masing-masing, asalkan ia tetap ikhtiar dan tidak putus asa. Entah itu tentang rezeki, jodoh, dan lain-lain. Itu merupakan hal yang sudah ditetapkan oleh Allah Swt. dan akan diberikan di saat yang tepat, bukan cepat.
- Jangan Mudah Menyerah Ketika Gagal
Bukankah kegagalan merupakan sebuah pembelajaran? Tidak ada satupun manusia yang tidak pernah gagal. Ketika kamu tidak pernah mengalami kegagalan, itu berarti kamu juga tidak pernah melakukan apa-apa.
- Berpikir Positif
Selain ikhlas, berfikir positif merupakan hal yang harus kita lakukan ketika kita sedang overthingking. Percaya dan yakinlah bahwa Allah akan menolong dan memberikan yang terbaik di waktu yang tepat. Tidak ada satupun masalah yang terjadi kecuali atas izin Allah dan Allah jugalah yang akan memberikan jalan keluar atas setiap masalah yang ada.
Nah, demikian sejumlah tips untuk menghindari overthingking. Semuanya akan baik-baik saja ketika kita bisa mengontrol pikiran kita. Semoga membantu.
Ditulis oleh: Wan Nur Laili, mahasiswi Universitas Hasyim Asy’ari
