KH. Salahuddin Wahid, Pengasuh Pesantren Tebuireng memberikan sambutan di hadapan ratusan santri, dalam rangka pelaksanaan acara Literasi Media yang diadakan oleh Pesantren Tebuireng bersama YPP SCTV dan Indosiar, (26/1/19). (Foto: Kopi Ireng)

Tebuireng.online- Pesantren Tebuireng bersama Yayasan Pundi Amal Peduli Kasih (YPP-Indosiar-SCTV) gerakkan santri Tebuireng dalam acara Literasi Media “Santri Melek Media”, (26/1/19) di Pesantren Tebuireng. Acara yang diikuti sekitar 300 santri putri Tebuireng ini berlangsung sangat meriah.  

Imam Sudjarwo, selaku Direktur Utama Indosiar sekaligus Ketua Umum Yayasan Pundi Amal Peduli Kasih memberikan sambutan langsung yang kemudian disusul oleh pimpinan Pesantren Tebuireng, KH. Salahuddin Wahid, dan Gilang Iskandar sebagai Komisioner Komisi Penyiaran Indonesia.

Diantara tema-tema yang disampaikan pada acara ini adalah “Pilah-Pilih Tontonan Televisi” yang disampaikan oleh Gilang Iskandar. Dalam materinya, Iskandar menyampaikan bahwa penting bagi pemirsa yaitu mampu memilah-milih tontonan untuk mengurangi dampak negatif dari televisi serta konsumen media harus memiliki sikap kritis terhadap isi media.

“Jadi dengan mengetahui berbagai aspek dalam media tersebut kemudian bersikap kritis sehingga jika ada sesuatu yang datang dari media itu bisa dipertimbangkan terlebih dahulu,” ungkap Iskandar.

Menurutnya, hal itu agar memberikan manfaat bagi konsumen media. Selain itu beliau juga menyebutkan beberapa langkah untuk mengurangi dampak tidak baik dari televisi, “Pemirsa bersikap kritis dengan cara memindahkan chanel, jika tetap tidak menemukan chanel yang bagus maka matikan. Kemudian aktif melakukan protes terhadap yang bersangkutan dan cara yang ketiga adalah dengan adanya surat pembaca,” tutur beliau.

Majalah TebuirengIklan Tebuireng Online

Usai Komisioner Komisi Penyiaran Indonesia ini menyampaikan materi, dilanjutkan oleh Ubaidillah selaku Corporate Secretary SCTV, serta diberi kesempatan juga kepada Dosen Universitas Hasyim Asy’ari Prof. Haris Supratno.

Acara berlangsung cukup sukses hingga dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dan training Jurnalistik dengan Produser/Presenter Liputan 6 dengan tajuk “Memproduksi Informasi dengan Bertanggung Jawab” oleh Dazen Vrilla dan David Rizal, Reporter dan News Presenter SCTV.

Pewarta: Luluatul Mabruroh

Editor/Publisher: RZ