Ramadan Kareem

Oleh: Dimas Setyawan*

Bulan Ramadan adalah bulan yang sangat spesial bagi seluruh umat muslim di belahan dunia, termasuk juga oleh umat muslim di Indonesia. Tapi di balik Bulan Ramadan, ternyata terdapat peristiwa dan sejarah penting dari sebuah perjalanan Bangsa Indonesia. 

  • Pembacaan Teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia

Banyak dari kita yang tidak mengetahui bahwasanya saat pembacaan teks Proklamasi yang dibacakan oleh Presiden Ir. Soekarno dan Wakil Presiden Mohammad Hatta terjadi  pada Jum’at 17 Agustus 1945, bertepatan dengan 9 Ramadan 1364 Hijriyah. 

Di tengah-tengah umat muslim sedang menjalankan ibadah puasa secara khusyu, ternyata di bulan itulah, negara Indonesia dinyatakan merdeka dari penjajahan.

  • Sejarah Pembentukan TNI 

Kamis, 23 Agustus 1945 (23 Ramadan 1364 Hijriyah), menjadi sejarah dari pembentukan cikal bakal Tentara Negara Indonesia (TNI), atau pada kala itu disebut dengan  Badan Keamanan Rakyat (BKR). 

Majalah TebuirengIklan Tebuireng Online

Adapun BKR terdiri dari para sukarelawan pemuda-pemuda Indonesia yang berstatus bekas Pembela Tanah Air (PETA), Pasukan bagian angkatan darat Kekaisaran Jepang (Heiho) dan armada laut Jepang (Kaigun). BKR kemudian menjadi Tentara Keamanan Rakyat (TKR) pada Oktober 1945 dan resmi menjadi hari lahir Tentara Nasional Indonesia (TNI).

  • Peristiwa Agresi Militer Belanda 1

Senin, 21 Juli 1945 (3 Ramadan 1366 Hijriyah) Agresi Militer 1 digencarkan oleh Belanda. Pada saat itu, Belanda dan Tentara Sekutu mengerahkan ratusan serdadu untuk mengambil alih perkebunan serta pabrik dan memfungsikan demi kepentingan ekonomi Kerajaan Belanda di Wilayah Sumatera Selatan dan Jawa. 

Salah satu faktor Belanda melakukan agresi militer 1 dikarenakan pada kala itu, posisi Belanda mengalami kekalahan dalam peperangan dan menyebabkannya jatuhnya perekonomiannya. Berangkat dari hal tersebut, Belanda hendak mengambil kembali kebun-kebun dan lahan di Indonesia guan memulihkan perekonomiannya.

  • Lahirnya Tritura 

Rabu, 12 Januari 1966 (4 Ramadan 1384 Hijriyah) dikenal sebagai hari lahirnya Tritura. Tritura sendiri disebut sebagai awal dari hari lahirnya Orde Baru. 

Pada kala itu, para mahasiswa dan elemen masyarakat yang tergabung dalam berbagai kesatuan aksi mengajukan tiga tuntutan kepada pemerintah yaitu pembubaran PKI beserta ormas-ormasnya, perombakan Kabinet Dwikora dan penurunan harga. 

*Mahasantri Mahad Aly Hasyim Asy’ari.