Banner acara Haul ke-8 Gus di depan Pesantren Tebuireng terpampang. Agenda itu akan dilaksanakan puncaknya pada Kamis (28/12/2017). (Foto: Abror)

Tebuireng.online— Haul ke-8 Presiden ke-4 RI KH. Abdurrahman Wahid tinggal menghitung jam. Pada H-1 acara, panitia sibuk menyiapkan segala kebutuhan acara. Mulai dari konsumsi, akomodasi, perlengkapan, transportasi, keamanan, hingga rangkaian acara sedang dipersiapkan. Haul ke-8 Gus Dur di Pesantren Tebuireng akan diadakan selama 2 hari yaitu Rabu-Kamis 27-28 Desember 2017.

Ketua Panitia Haul ke-8 Gus Dur, Ustadz Iskandar menjelaskan, persiapan acara haul sudah mencapai 90 persen. Diperkirakan, jamaah yang hadir bakal melebihi 10 ribu orang.

Ishari (Ikatan Seni Hadrah Indonesia) se-kabupaten Jombang akan mengisi pra acara Haul Gus Dur pada hari Rabu (27/12/2017) usai shalat Maghrib di Masjid Pesantren Tebuireng. “Kita undang Ishari se-Jombang, difasilitasi Ishari Diwek. Jumlah pesertanya sekitar 750 orang,” ungkapnya.

Selain itu, lanjutnya, Kamis (28/12/2017) pagi, akan ada Khatmil Quran se-kabupaten Jombang oleh para hafidz-hafidzah hingga Dhuhur di masjid-masjid dan mushalla-mushalla yang diurus oleh Jam’iyah Qurra’ wal Huffadz (JQH) Jombang.

Siang hari hingga sorenya, Jam’iyah Shalawat Seribu Rebana pimpinan Mbah Bolong atau KH Nurhadi Watugaluh akan berkolaborasi dengan Kumpulan Banjari dan Hadrah Tebuireng (Kubah Ireng). “Dan acara puncak haul akan dimulai setelah Isya’ dengan perkiraan pukul 19.30 dan selesai pada 22.30,” tambahnya.

Majalah TebuirengIklan Tebuireng Online

Adapun tamu-tamu undangan yang sudah konfirmasi kedatanganya, katanya melanjutkan, yaitu Mohammad Mahfud MD, Khofifah Indar Parawansa, Rizal Ramli, dan Jenderal Gatot Nurmantyo. Selain itu, akan hadir pula kiai-kiai Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Jawa Barat, pejabat pemerintah, dan sejumlah tokoh nasional lainnya.

Panitia sudah menyediakan 250 kursi untuk tamu VIP dan 2000 kursi untuk tamu undangan. Tidak ada pembatasan kuota dalam malam puncak Haul ke-8 Gus Dur ini. Panitia juga sudah mengantisipasi pembludakan hadirin yang datang meramaikan acara tahunan ini. “Kita sudah menyiapkan 8 giant screen di luar maupun dalam area pondok untuk memecah konsentrasi,” terang Kepala Pondok Putra Pesantren Tebuireng itu.

Dalam hal keamanan, ia menjelaskan, ada 35 orang yang berjaga di dalam pondok dan dibantu oleh Banser, TNI, maupun Polri. Haul ke-8 Gus Dur ini juga akan disiarkan langsung oleh BBS TV, serta diberitakan secara intensif oleh Tebuireng Online. “Ada tv nasional juga lokal yang meliput, kemudian dari majalah juga ada,” papar guru olahraga tersebut.


Pewarta:            M. Masnun

Editor/Publisher: M. Abror Rosyidin