Cahaya kerinduan untuk manusia paling sempurna, Rasulullah. (sumber gambar: nu.onlinejabar)

Bulan Kelahiran Nabi

Maulud, bulan cinta, bulan keajaiban
Bulan kelahiran Nabi, yang membawa rahmat dan keselamatan
Kau datang dengan cahaya, yang menerangi jalan
Menyambut kehadiran Nabi, dengan gembira dan sukacita

Maulud, bulan keberkahan, bulan kebahagiaan
Bulan kemenangan, yang mengalahkan kegelapan
Kau menunjukkan jalan, yang lurus dan benar
Mengajarkan umat manusia, untuk berbuat baik dan beramal

Maulud, bulan cahaya, bulan keselamatan
Bulan hidup dengan kejujuran, dengan kebenaran dan kesabaran
Kau menumbuhkan rasa cinta, kepada Allah
Dengan hati yang suci, dengan jiwa yang tulus

Maulud, bulan kelahiran Nabi, yang membawa rahmat dan kasih
Bulan kemenangan, yang mengalahkan kegelapan
Kau menunjukkan jalan, yang lurus dan benar
Mengajarkan umat manusia, untuk berbuat baik dan beramal.



Manusia Sempurna

Muhammad, kekasih Allah, kau datang ke dunia,
Dengan cinta yang sempurna, dengan rahmat yang tiada,
Kau membawa pesan Allah, dengan firman yang jelas,
Mengajar umat manusia, untuk berbuat baik dan zuhud

Kau berjalan di atas bumi, dengan langkah yang halus,
Dengan hati yang suci, dengan jiwa yang tulus,
Kau berbicara dengan kata-kata, yang manis dan pedas,
Menghadiahkan diri pada Allah, dengan rasa cinta yang tulu.

Kau hidup dengan kejujuran, dengan kebenaran dan kesabaran,
Mengajar umat manusia, untuk berbuat baik dan beramal,
Kau membawa rahmat dan kasih, kepada semua umat manusia,
Dengan jiwa yang tulus, dengan hati yang suci.

Muhammad, kau adalah cahaya, yang menerangi jalan,
Kau adalah pedoman, yang menunjukkan jalan yang lurus,
Kau adalah contoh, yang diberikan Allah,
Untuk menghadiahkan diri pada-Nya, dengan rasa cinta yang tulus.



Aku Rindu Rasulullah

Rindu Nabi, rindu cinta,
Kita tunggu datangnya, dengan hati yang penuh gembira.
Kerinduan kita, seperti air yang suram,
Berharap Nabi akan datan, dengan rahmat dan kasih.

Rindu Nabi, rindu cahaya,
Kita tunggu kehadiran-Nya, dengan jiwa yang tulus.
Kerinduan kita, seperti api yang menyala,
Berharap Nabi akan datang,dengan hidayah dan petunjuk.

Rindu Nabi, rindu keamanan,
Kita tunggu perlindungan-Nya, dengan hati yang tulus.
Kerinduan kita, seperti awan yang mengalir,

Berharap Nabi akan datang, dengan rahmat dan kasih.

Rindu Nabi, rindu keselamatan,
Kita tunggu keselamatan-Nya, dengan jiwa yang tulus.
Kerinduan kita, seperti air yang mengalir,
Berharap Nabi akan datang, dengan hidayah dan petunjuk.

Rindu Nabi, rindu kebahagiaan,
Kita tunggu kebahagiaan-Nya, dengan hati yang tulus.
Kerinduan kita, seperti bunga yang mekar,
Berharap Nabi akan datang, dengan rahmat dan kasih.



Penulis: Albii

Majalah TebuirengIklan Tebuireng Online