Setahun ini…
aku merindukan sebuah perjalanan
dari kota ke kota
dari kata ke kata
dari rasa pada bicara

begitu panjang kesunyian
sangat lama ketidakpastian keadaan
aku memilih diam
kau memilih tinggal

tak ada pertemuan
tiada ruah cerita atau sekadar tawa bahagia
sesekali, bahkan sudah seringkali kita hanya menghibur diri
“kita bertemu dalam doa dulu”.

hari ini,
dalam hujan yang lambat berhenti
aku menemukan satu sisi dalam hati
aku rindu,
aku telah lama menahannya,
melupakan hingga kembali tercium baunya.

nyatanya selama ini perasaan itu tak hilang,
sebatas bersemayam,
lama dan menjadi lebih tajam menusuk dada.

aku pikir sudah lenyap ternyata tidur begitu lelap
dan kini telah terbangun
tiada apa yg dilupakan
kecuali terbata-bata
mencapai kata
mengikhlaskan keadaan.

#sabdawaktu

Majalah TebuirengIklan Tebuireng Online
SebelumnyaPengumuman Hasil Tes PSB Pesantren Tebuireng 2021-2022
BerikutnyaPaham Aswaja Perspektif Hadratussyaikh KH. Hasyim Asy’ari