Sumber gambar: tribunnews

Oleh: Rara Zarary*

Kulucuti satu-satu doa yang memenuhi ruang dalam dada

Tidak kusebut lagi

Berhenti dirapal usai rakaat

Tak lagi diingat dalam lekat ingat

Majalah TebuirengIklan Tebuireng Online

Kemarin, adalah usaha akhir dari sebuah Pesan agar sampai tepat sasaran, bahwa ingin bersamamu merupakan sesuatu yang akan sampai

Namun kau patahkan dengan kenyataan.

Aku bukan

Kamu sebatas angan

Aku pernah percaya pada doa

Selalu aku pasrah soal rasa pada Tuhan

Barangkali, memang bukan kamu yang baik menemani perjalanan pahit hingga manis

Rupanya yang terjadi sesuatu yg aku pun pahit mencicipi sebagai bukti aku adalah hamba yang tak menolak takdir dan nasib Tuhan

Pesan terakhir adalah doa yang selesai aku yakin.

*Alumni Pondok Pesantren Annuqayah Madura.