Cahaya Kebersamaan di Jalan Allah
Oleh: M Ivan Aulia Rokhman*
Di jalan Allah, cahaya kebersamaan terpancar
kita bersatu dalam iman, tak terpisahkan lagi
dalam setiap langkah, kita berjalan bersama
mengarungi liku-liku hidup, dengan penuh cinta dan taqwa
dalam zikir dan doa, hati kita terhubung
menggapai ridha-nya, bersama-sama berjuang
tak ada batas, tak ada jarak yang menghalangi
kita satu dalam agama, dalam cinta yang tak terganti
di bawah naungan-nya, kita bersama-sama tumbuh
menjaga ukhuwah, mempererat tali yang suci
dalam setiap perjuangan, kita saling menguatkan
menghadapi cobaan dengan penuh kesabaran
cahaya kebersamaan, menguatkan iman kita
menyinari setiap langkah, membimbing kita pada-nya
di jalan allah, kita berjalan dengan penuh keyakinan
menuju surga-nya, tempat kebahagiaan yang abadi
mari kita terus bersama, menjaga kebersamaan ini
mengukir kisah cinta, dalam setiap detik yang berlalu
di jalan allah, kita saling menginspirasi
menjadi teladan, bagi seluruh umat yang beriman
cahaya kebersamaan di jalan allah
mengikat hati kita, dalam ikatan yang tak tergoyahkan
bersama-sama kita berjuang, dalam kebaikan dan kebenaran
menuju ridha-nya, dengan penuh kasih dan pengorbanan.
Doa di Persimpangan Kemanusiaan
Di persimpangan jalan umat manusia
berdiri aku, seorang hamba yang merenung
memandang keramaian dunia yang fana
mencari makna di balik gema kehidupan yang merdu
langit membentang luas, mengajarkan kesederhanaan
awan berarak, saksi bisu perjalanan zaman
di bawah langit yang sama, aku berdoa dalam kesunyian
memohon petunjuk dari-mu, allah pemilik kebijaksanaan
hatiku berbisik lembut, penuh keharuan
memohon kasih dan rahmat-mu yang tak terbatas
untuk umat manusia, saudara-saudaraku dalam keimanan
agar terangilah hati kami dengan cahaya kebenaran-mu yang murni
di persimpangan ini, letakkanlah keadilan di tangan kami
ajarilah kami untuk berbagi, mencintai, dan mengerti
bimbinglah kami di jalan yang lurus, jalan yang engkau ridhai
di mana kasih dan damai bersatu, memeluk seluruh umat manusia
dengan tangan terangkat, mata terpejam dalam doa
kami berharap, semoga di dunia ini ter
cipta kedamaian
dimana setiap jiwa bisa merasakan indahnya beribadah
dan setiap hati terpaut dalam kasih sayang tanpa batasan
di persimpangan kemanusiaan ini, aku berdoa
semoga cinta dan kasih-mu menjadi panduan kami
mengarungi samudra kehidupan, dengan hati yang tenang dan jiwa yang damai
menggapai ridha-mu, allah, di persimpangan kemanusiaan ini.
Kesabaran Hati, Kekayaan Jiwa
Dalam setiap detik yang berlalu, kesabaran hati mengalir
sebagai kekayaan jiwa, ia memancarkan sinar yang memikat
dalam ujian hidup, ia menjadi pilar yang kokoh
menyemangati dan menguatkan, dalam segala liku yang terjal
kesabaran hati, seperti mutiara yang berkilauan
menghadapi cobaan dengan tegar, tak goyah oleh badai
ia mengajarkan ketenangan, dalam setiap langkah yang dijalani
menyadarkan kita akan kebesaran-nya, dan rencana-nya yang sempurna
dalam sabar, terdapat kekuatan yang tak terhingga
menghadapi ujian dengan lapang dada, tanpa keluh kesah
ia mengajarkan kita untuk tetap berdiri tegak, dalam badai kehidupan
menggapai ridha-nya, dengan hati yang ikhlas dan sabar
kesabaran hati, seperti embun pagi yang menyejukkan
menghidupkan harapan, dalam setiap langkah yang diambil
ia mengajarkan kita untuk bersyukur, dalam segala keadaan
menyadari betapa berlimpahnya nikmat-nya, meski dalam kesulitan
dalam kesabaran hati, terdapat keindahan yang abadi
menghiasi jiwa dengan ketenangan dan kebahagiaan
ia mengajarkan kita untuk bersabar dalam segala hal
menyadari bahwa setiap ujian adalah pelajaran yang berharga
kesabaran hati, kekayaan jiwa yang tak ternilai
membawa kita menuju kehidupan yang lebih baik
dalam setiap langkah, dalam setiap detik yang berlalu
mari kita jadikan kesabaran hati, sebagai kekuatan yang membimbing kita pada-nya.
Bersatu dalam Keadilan Ilahi
Di atas tanah yang luas, kita berdiri
bersama, tangan dalam tangan, hati dalam doa
menatap langit, luas dan biru, mengingat ilahi
di bawah sinar-nya, kita semua bersama, tiada terpisah
keadilan ilahi, laksana sungai yang mengalir tenang
membersihkan hati, mengisi jiwa dengan cahaya terang
kita berjalan di jalannya, bersama, tak pernah sendiri
mencari kebenaran, dalam cinta dan kasih sayang
di setiap sudut dunia, suara adil bergema
dari masjid ke masjid, dari hati ke hati
keadilan ilahi, menjadi harapan dan tema
untuk dunia yang lebih baik, adil dan suci
tak ada yang tinggi, tak ada yang rendah, di hadapan-nya
kita semua sama, bersaudara di bawah langit-nya
bersatu kita teguh, dalam keadilan yang dia ajarkan
menjadi satu umat, kuat, saling menghargai, penuh kasih
dalam keadilan ilahi, kita menemukan kekuatan
untuk menghadapi dunia, dengan hati yang lapang
mengajarkan kita untuk berdiri tegak, berani
membela yang benar, menegakkan keadilan, penuh harapan
bersatu dalam keadilan ilahi, kita berdoa
agar dunia ini dipenuhi dengan kasih dan kedamaian
di mana setiap suara didengar, setiap hati diberi perhatian
di bawah panji keadilan ilahi, kita bersatu, menjalani kehidupan
*Alumni Universitas Dr. Soetomo Surabaya.
