Tebuireng.online– Madrasah Aliyah Salafiyah Syafi’iyah Khoiriyah Hasyim Seblak Jombang melaksanakan wisuda purnasiswa di gedung L. Berbeda dari tahun sebelumnya, wisuda yang biasa digabung antara MA, MTS, dan Pondok Yayasan Khoiriyah Hasyim, kini MA hanya menggelar wisuda mandiri pada Sabtu (10/4).
Meski wisuda tahun ini berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, prosesi wisuda tetap berjalan dengan khidmat yang meluluskan 42 siswa. Acara tersebut dihadiri oleh jajaran Pengasuh Pondok Pesantren Seblak, dewan guru, dan peserta wisuda dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.
“Wisuda tahun ini sengaja tidak mengundang tamu, walisantri, dan lainnya, karena masih musim pandemi,” ungkap salah satu peserta wisuda, santri asal Nganjuk.
Meski acara ini dihadiri oleh undangan yang terbatas, namun alumni dan peserta didik Madrasah Aliyah Seblak ikut serta hadir dalam moment wisuda MA Seblak melalui virtual, via aplikasi Zoom.
“Saya senang bisa ikut hadir meski lewat online, senang melihat adik-adik sudah menyelesaikan pendidikannya, dan kelulusan MA bukanlah akhir dari segalanya, melainkan sebagai pintu untuk membuka pendidikan baru ke jenjang yang lebih tinggi,” salah satu alumni memberikan komentar.
Para alumni yang lain juga menyampaikan harapannya. “Saya harap, adik-adik Seblak bisa melanjutkan pendidikannya di perguruan tinggi favorit. Jangan patah semangat! Semoga kita semua para alumni Seblak bisa menjadi orang-orang yang sukses, Aamiin,” harapnya.
Wisudawan terbaik angkatan 2020-2021, diraih oleh Zuhaira Afidah dari kelas IPA dan Ali Murtadlo dari kelas IPS.
Selain wisuda terbaik tahun ini, Yayasan Khoiriyah Hasyim mengapresiasi Ali Murtadlo dan Umar Faruq dari kelas IPS dengan mendapatkan beasiswa full dari Yayasan.
Beasiswa full tersebut diberikan kepada peserta didik berprestasi, mereka diperkenankan memilih perguruan tinggi dimana pun, akan tetapi jika peserta berprestasi tersebut memilih kuliah swasta maka diharuskan di wilayah Jombang.
Pewarta: Qona’atun Putri Rahayu
