Beberapa peserta Miss Muslimah SMP Sains Tebuireng foto bersama juri usai acara. (foto: aulia)

Tebuireng.online— ORSA (Organisasi Santri Sains Tebuireng) mengadakan kegiatan Lomba Miss Muslimah Tebuireng Sains tingkat SMP. Dengan mengusung tema kebudayaan membuat para santri menjadi tau dan bisa menghargai berbagai macam suku. Selain itu peserta juga diberi pertanyaan seputar permasalahan sosial agar bisa menjawab berbagai rintangan kehidupan.

Acara yang berlangsung pada hari Kamis (21/11/2024) itu sukses digelar di aula lantai satu asrama Gus Sholah Putri. Dimulai sejak pukul 20.00 WIB hingga jam 23.00 WIB, acara penuh dengan riuh takjub para penonton yang melihat unjuk bakat para peserta. Event ini dihadiri oleh seluruh santri dan pembina SMP Sains.

Pada acara pembukaan ketua panitia memberikan sambutan ucapan terima kasih kepada panitia yang telah bekerja keras agar acara dapat berjalan dengan lancar.

“Kami harap dengan adanya miss muslimah ini dapat mengembangkan bakat siswi SMP Sains Tebuireng,” ucap ketua panitia dalam sambutannya.

Setelah sambutan acara dilanjut dengan orasi dari ketiga calon kandidat ketua ORSA SMP Sains. Para calon ketua menyampaikan visi misi kepada seluruh hadirin. Kemudian pada acara inti yaitu penampilan dari miss muslimah.

Majalah TebuirengIklan Tebuireng Online

Salah satu juri Miss Muslimah, Tasya Makhilatus Salsabila memberi kesan akan terselenggaranya kegiatan tersebut. Menurutnya kegiatan miss muslimah di Pondok Trensains tentunya memberikan kesan positif dalam meningkatkan kesadaran santri akan pentingnya agama dan sosial.

“Dalam setiap kompetisi, diharapkan peserta tidak hanya menonjolkan penampilan, tapi juga mengedepankan akhlak, serta pengetahuan umum maupun agama yang mendalam,” tuturnya.

Ia mengakui bahwa scara ini juga menjadi inspirasi bagi santri untuk lebih percaya diri dalam menampilkan talenta dan potensi yang dimiliki, serta menunjukkan bahwa perempuan juga memiliki peran penting dalam dakwah.



Pewarta: Aulia