Mahasiswa Fakultas Pendidikan Unhasy saat mengikuti upacara di SMAN 3 Jombang.

Tebuireng.online—Mahasiswa Fakultas Ilmu Pendidikan Unhasy Tebuireng laksanakan program Asistensi Mengajar di Satuan Pendidikan (AMSP) selama tiga bulan di SMAN 3 Jombang. AMSP tersebut terhitung sejak bulan September lalu.

Program AMSP ini terdiri dari beberapa kelompok, salah satunya kelompok satu yang berjumlah enam mahasiswa yaitu Intan Safi Tri N, Pendidikan Bahasa Inggris, Ivonne Salsabila Mahendra Pendidikan Bahasa Inggris, Kuny Salma Afifa, Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, M. Nur Wakhid Ubaidillah A, Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Hesty Ratasari, Pendidikan Matematika, dan Niken Arianawati, Pendidikan Matematika. Kelompok ini dalam bimbingan Dr. Siti Faizah sebagai Dosen Pembimbing Lapangan (DPL).

AMSP merupakan kegiatan mahasiswa mengajar di satuan pendidikan dasar/madrasah atau jenjang pendidikan menengah maupun atas dalam jangka waktu tertentu, sesuai keputusan pihak kampus. Untuk kegiatan AMSP ini, kelompok per prodi boleh memilih kegiatan penelitian maupun Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM)

Kegiatan pada Selasa (27/10) lalu merupakan kegiatan pengantaran kelompok satu oleh dosen pembimbing, Dr. Siti Faizah, kedatangannya disambut dengan hangat oleh Drs. Budiyanto selaku Wakil Kepala Sekolah sekaligus guru mata pelajaran Matematika dan Hariyati S.Pd selaku guru mata pelajaran Kesenian Budaya.

“Terima kasih karena pihak SMAN 3 Jombang sudah menerima kehadiran anak didik kami dengan baik,” ucap Dosen Pembimbing Lapangan, Ibu Siti Faizah.

Majalah TebuirengIklan Tebuireng Online
Potret saat siswa SMAN 3 Jombang upacara.

Usai penyambutan, Budiyanto mengantarkan mahasiswa ke kebagian piket dan juga perpustakaan. Beliau memerintahkan tiga mahasiswa untuk menjadi guru piket sementara dan tiga mahasiswa lagi untuk membantu bagian perpustakaan.

Rencananya pelaksanaan AMSP ini akan berlangsung selama tiga bulan lamanya. Pada kesempatan itu pula, dosen pembimbing memberi masukan, bahwa tugas seorang guru tidak hanya mengajar, tetapi juga harus mampu menangani bidang lainnya, seperti bagaimana menjadi guru piket, menangani anak-anak yang bermasalah, membuat soal, membuat RPP, penilaian, dan tugas-tugas guru lainnya.

“Oleh karena itu jangan segan untuk meminta bantuan maupun bimbingan dari guru pamong masing-masing dan juga guru-guru lainnya,” pesan dosen pembimbing.

Menurutnya mahasiswa harus selalu menerapkan kedisiplinan selama mengajar di lokasi AMSP, mulai dari berangkat lebih awal, cara berpakaian, dan lain-lain.

Dalam kegiatan yang berlangsung selama tiga bulan ini, mahasiswa akan dipandu dan dibimbing langsung oleh guru pamong yaitu Ibu Reny Yuanita Sari, S.Pd., Gr. selaku guru mata pelajaran Bahasa Inggris lintas minat, Bapak Yogo Arif Praksoso, S.Pd sebagai guru mata pelajaran Bahasa Indonesia, dan Bapak Prayitno, S.Pd. M.Pd sebagai guru mata pelajaran Matematika.

Pewarta: Intan Safi Tri N (Mahasiswa Unhasy)