tebuireng.online — Tuntas sudah tugas Muhammad As’ad mengabdi sebagai Direktur Lembaga Sosial Pesantren Tebuireng (LSPT). Kini jabatan tersebut secara resmi diserahkannya kepada Khoirur Rozaq. Serah terima jabatan (sertijab) Direktur LSPT dari Direktur lama kepada yang baru dilakukan di Aula lantai 2 Gedung KH M. Yusuf Hasyim Pesantren Tebuireng, Selasa (01/12/2015).
Sertijab dipimpin langsung oleh Sekretaris Pesantren Ir. H. Abdul Ghofar dan disaksikan oleh Pengasuh Pesantren Tebuireng Dr. Ir. KH Salahuddin Wahid. Muhammad Asad selaku direktur demisioner mengundurkan diri sebab melanjutkan studi S3 di Universitas Utrecht Belanda. Dia juga mengucapkan terima kasih kepada unit-unit pendidikan maupun penunjang yang telah membantu LSPT berjalan dengan baik.
Muhammad As’ad berharapan ke depan, LSPT mampu mengelola dana sosial dan umat lebih baik lagi. Khoirur Rozaq, Direktur LSPT baru, menyampaikan bahwa LSPT adalah organisasi nirlaba, sehingga butuh dukungan dari organ lain di Pesantren Tebuireng. Ia ingin mengembangkan kemanfaatan LSPT di luar pesantren. Tak lupa Lulusan Magister Manajemen UNS tersebut mohon doa restu atas amanah baru yang diembannya ini .
Sesi dilanjutkan dengan penyampaian amanat dari Pengasuh Pesantren Dr. KH. Salahuddin Wahid. Gus Sholah, sapaan akrab beliau, menaruh harapan besar kepada Khairur Rozaq sebagai pimpinan baru LSPT untuk menyusun kembali organisasi LSPT. Ke depan, beliau berharap lembaga ini lebih membuka diri serta mampu membantu pesantren cabang sehingga lebih bermanfaat.
Di akhir penyampaian amanat, beliau menegaskan kepada pengurus baru agar menata dan mengelola organisasi ini lebih baik dan rapi, sehingga mampu menyalurkan dana sosial lebih luas. Acara ditutup dengan doa yang dipimpin oleh KH Syakir Ridwan dan ramah tamah bersama. (lutfi/abror)