14352164_1075150005913982_180403827681944201_otebuireng.online— Masih menjadi tradisi tahunan di Pesantren Tebuireng dalam merayakan Hari Raya Idul Adha. Pada hari raya Idul Adha 1437 H, (11/9/16) Pondok Pesantren Tebuireng kembali mengadakan “Gema Takbir dan Festival Beduk se-Jawa Timur” di Halaman Universitas Hasyim Asy’ari (UNHASY) Tebuireng.

Sebagai pembuka acara secara simbolis, dilakukan pemukulan bedug oleh Wakil Pengasuh Pesantren Tebuireng, KH. Abdul Hakim Mahfudz, diringi dengan pesta kembang api yang menghiasi langit Tebuireng. Dalam sambutannya Gus Kikin, sapaan wakil pengasuh, mengapresiasi kegiatan ini sebagai bagian dari hubungan baik Tebuireng dan masyarakat.

Tidak hanya santri, masyarakat sekitar juga sangat antusias meramaikan acara yang diagendakan setiap Hari Raya Idul Adha ini. Jumlah peserta yang terdaftar dalam lomba takbir keliling sebanyak 53 kelompok dan festival  beduk  terdapat 7 kelompok. Selain itu juga dimeriahkan oleh Orkes Gambus El-Fattah Tebuireng.

14324220_1075150309247285_2252848008016618052_o“Bedanya tahun ini sama tahun lalu ya jumlah peserta lomba takbir kelilingnya, sekarang tambah banyak, baik dari santri atau masyarakat sekitar. Kreatifitas mereka juga meningkat. Tapi yang ikut festival bedug berkurang, karena banyak  dari mereka mengadakan acara yang sama persis seperti acara kita,” ucap M. Husnu selaku ketua panitia.

Ada beberapa poin yang menjadi tolak ukur penilaian dalam lomba ini, di antaranya adalah  kekompakan, adab dan kreasi yang dibawa oleh masing-masing kelompok. Beberapa kreasi menarik menghiasi takbir keliling, ada yang membuat replika pokemon (poko’e mondok), verspa sapi putih, masjid, miniatur asrama, dan burung kakak tua dan lain sebagainya. Dari segi kostum ada yang menghias bak festifal busana, ada yang berpakaian haji mengingat Idul Adha adalah Lebaran Haji.  Start takbir keliling dimulai di halaman UNHASY dan berakhir juga di tempat yang sama.

Majalah TebuirengIklan Tebuireng Online

tebuireng-org-gema-takbir_oKetua Panitia juga menuturkan kendala yang dirasakan yaitu mencari panitia untuk ikut membantu suksesnya acara ini. Karena orang-orang yang ingin direkrut menjadi panitia gema takbir dan festival bedug, ternyata sudah masuk di kepanitiaan qurban.

Juara 1 Lomba Bedug diraih oleh Pesantren Pacul Gowang, disusul juara 2 dan 3 diraih oleh Madrasatul Qur’an dan SMA A. Wahid Hasyim. Untuk lomba Takbir Keliling, dibagi menjadi dua kategori, yaitu kategori santri dan umum. Kategori umum dimenangkan oleh PP. Roudhotul Qur’an Darul Falah 3 sebagai juara 1, Ma’had Jami’i Hasyim Asy’ari mendapatkan jaura 2 dan jaura 3 oleh TPQ Bani H. Said. Kategori santri juara 1 dan 2 disabet perwakilan Madrasah Mu’allimin, sedangkan jaura 3 diraih oleh Wisma A. Baidhowi atas. (Nurul/Nia/Abror)