tebuireng.online-Islam merupakan agama minoritas di Amerika. Kehidupan beragama di Amerika yang berjalan harmoni. Pemerintah As juga memberikan penghargaan kepada umat Islam. “Komunitas Muslim Kota New York berbahagia karena Idul Fitri akhirnya diakui sebagai hari libur di sekolah-sekolah umum di kota ini. Ini sangat menyenangkan, karena siswa Muslim tidak lagi harus kehilangan pelajarannya saat merayakan hari besar Islam,” papar Anggota Eksekutif CAIR-NY (Dewan Hubungan Islam-Amerika Cabang New York), Zead Ramadan, seperti dikutip dari Republika.co.id, Rabu (19/2).
Hal ini merupakan rencana kebijakan dari Wali Kota New York, Bill de Blasio. Beliau merencanakan untuk meliburkan sekolah pada hari besar Islam, yaitu Idul Fitri dan Idul Adha, dan juga Tahun Baru China.
“Bangsa ini berasal dari orang-orang dengan latar belakang keyakinan berbeda yang datang bersama-sama. Karena itu kita harus menghormati Islam dengan menyediakan hari libur sekolah bagi anak saat Idul Fitri,” ujar Blasio.
Sebelumnya warga Muslim Amerika tetap harus menjalankan aktifitasnya sehari-hari meskipun tengah ber-Idul Fitri dan Idul Adha. Hal ini mengakibatkan banyak yang meliburkan diri untuk merayakannya..(UL)
