Ratusan wali santri baru Pondok Putri Pesantren Tebuireng hadiri forum silaturahmi pengasuh dan pembina pondok, di masjid Ulil Albab. (foto: pondokputri)

Tebuireng.online— Dalam forum silaturahmi Pengasuh Pesantren Tebuireng, para pengurus dan pembina pondok putri mengundang wali santri baru untuk bermusyawarah bersama, pada Sabtu (8/7/2023) malam di Masjid Ulil Albab. Forum ini merupakan media diskusi antara pembina dan wali santri baru terkait aturan, program, dan beberapa hal terkait santri baru yang sudah tiba sejak pagi ke pondok.

Wakil Kepala Pondok Putri, Ustadzah Dian Arij memberi sambutan hangat pada ratusan wali santri. Dalam kesempatan itu, ustadzah Dian mewakili Kepala Pondok, KH. Fahmi Amrullah Hadzik yang sedang berhalangan hadir.

“Mohon untuk doanya bagi para orang tua karena bagaimanapun ada 3 faktor yang dapat mempengaruhi kesuksesan putra-pitra kita. Di sini para astidz mengusahakan yang terbaik untuk mengajar para santri, para santri pun berusaha yang terbaik untuk belajar, dan yang terakhir doa para orang tua yang pasti akan menjadi salah satu faktor,” ungkap Ustadzah Dian Arij.

Selain menjelaskan secara detail bagaimana kegiatan dan peraturan pondok peantren, para pembina juga menyampaikan beberapa hal terkait kerja sama mendidik para santri. Bimbingan pembina di pondok untuk senantiasa juga bimbingan orang tua dari rumah.

“Mohon keikhlasan para orang tua untuk keberangkatan para putra-putrinya di asrama masing-masing,” harap Ustadzah Dian di hadapan ratusan wali santri itu.

Majalah TebuirengIklan Tebuireng Online

Dalam kesempatan itu, Ustadzah Dian menyampaikan pesan dari Gus Fahmi untuk para wali santri, “saya ingin menyampaikan pesan dari Gus Fahmi, agar para santri tidak disambang dulu sebelum 41 hari, tidak lain bertujuan agar para santri baru dapat beradaptasi dulu,” ungkapnya menyampaikan pesan Kepala Pondok Putri Tebuireng.

Untuk diketahui, acara forum musyawarah antara pembina dan wali santri ini berjalanan lancar sejak pukul 18.30 hingga 21.00 WIB. Dalam beberapa jam itu, tak hanya pembina yang berbicara, namun terjadi diskusi antara pembina dan wali santri, termasuk tanya jawab seputar program santri dan aturan pondok lebih detail.

Pewarta: Zulfanuril