tebuireng.online– Bisnis online merupakan sebuah fenomena yang sekarang banyak digunakan dalam menjalankan sebuah usaha, baik bisnis berupa jasa ataupun barang. Untuk itu Fakultas Ekonomi Universitas Hasyim Asy’ari mengadakan Seminar Online Business dengan jargon “Modal Gratisan Hasil Milyaran”, Kamis (07/05) di Aula Bachir Ahmad Gedung Yusuf Hasyim Lt. 3 Pesantren Tebuireng Jombang. Dihadiri oleh narasumber Isharsono pemilik Akademi Bisnis Online Indonesia (ABOI) sekaligus Wakil Pimpinan Redaksi Majalah Keuangan dan Kewirasahaan.
Peserta dalam seminar sangat antusias dalam mengikuti seminar kewirausahaan yang bertema “Pemasaran Produk Via Internet dan Menjadikan Komputer Sebagai Mesin Uang”. Sekitar 312 peserta yang terdiri dari mahasiswa dan beberapa siswa yang ada di Jombang hadir dalam acara seminar bisnis tersebut. Dalam mempersiapkan seminar bisnis Haidar Asfahani (18) Ketua Panitia Pelaksana telah mengurusi surat perizinan dari kampus, mencari donatur dalam menyukseskan acara seminar, dan menyebarkan pamflet diseluruh Jombang.
Seminar bisnis yang bekerjasama dengan Lembaga Sosial Pesantren Tebuireng(LSPT) dan PT Pos Indonesia ini diadakan dengan tujuan untuk membuka mata para santri, siswa, dan mahasiswa bahwa banyak peluang dan jalan dalam menekuni sebuah usaha. “Mayoritas di daerah Tebuireng adalah kawasan santri. Jika salah satu santri ditanya soal kewirausahaan, pasti jawabnya kalau di pondok itu susah untuk berwirausaha. Bahkan kalangan mahasiswa juga dalam mata kuliah kewirausahaan sendiri belum ada materi tentang bisnis online”, ujar mahasiswa asal Blitar tersebut.
Menurut Narasumber, Isharsono, menjalankan sebuah bisnis berbasis online itu sangat mudah dan menyenangkan, karena pengusaha tidak perlu berpanas-panasan dalam memasarkan barang dagangan dan hanya duduk didepan komputer. Bahkan, lanjutnya, orang yang membutuhkan barang atau jasa akan langsung menghubungi pengusaha barang tersebut. Bisnis online membuka peluang bagi para pebisnis pemula, dalam menghasilkan omset yang banyak.
Irhasono juga mencontohkan langkah memulai bisnis online diawali dengan membuat website atau toko online kemudian membuat ide yang kreatif. “Dalam menggali ide sebaiknya dengan keliling atau jalan-jalan untuk menemukan inspirasi” terang Irhasono. Menjawab pertanyaan salah satu peserta Irhasono mengatakan bahwa dalam usaha online tidak ada kriteria khusus melainkan harus ada keinginan dan kemauan dalam belajar. Menurutnya usaha apapun semua bisa ditekuni dengan cara online.
“Seorang wirausaha harus mempunyai syarat, yaitu jujur, gigih, dan mempunyai etika yang baik dalam berusaha agar dapat dipercaya oleh konsumen, karena bisnis online itu bisnis yang sehat bukan bisnis ilegal.”, ungkapnya sebelum acara diakhiri. “Karena saya tidak ragu-ragu dan saya akan meraih kemenangan-kemenangan itu”, tambahnya mengutip motto dari PT. Kantor Pos Indonesia.(anita/fani)
