tebuireng.online– BEM Fakultas Ilmu Pengetahuan (FIP) UNHASY periode 2015—2016 mengadakan pelatihan yagng diikuti oleh mahasiswa UNHASY. Berbeda dengan pelatihan sebelumnya yang mengangkat tema jurnalistik, kali ini BEM FIP mengadakan Pelatihan Penyususnan Makalah dan Pembuatan Power Point, Selasa (03/11/2015). Bertempat di Gedung Audiotorium Kampus A (Aula Tarbiyah).
Pelatihan ini dihadiri oleh 114 peserta. Dihadirkan dua Narasumber dalam pelatihan ini. Untuk pemateri penyusunan makalah disampaikan oleh Prof. Dr. Bambang Yulianto, M.Pd dan pemateri Pembuatan Power Point oleh Sri Widoyoningrum, ST. Pelatihan ini bertemakan “Stop Plagiarism, be Creative”. Mengingat masih banyak mahasiswa yang belum sempurna dalam menyusun makalah khususnya mahasiswa baru, serta tidak sedikit mahasiswa yang masih membudayakan plagiarisme. Maka pelatihan ini hadir dengan tujuan untuk membantu mahasiswa dalam penyusunan makalah yang benar. Tak lupa untuk menabah wawasan dalam pembuatan power point.
“Dalam penulisan harus mengetahui ejaan yang benar, yaitu aturan dalam penulisan,” ujar Prof Bambang. Beliau menuturkan bahwa bentuk populer dalam penyusunan makalah yaitu tanpa menyantumkan bab-bab, langsung nomor 1 Pendahuluan. Untuk format penulisan, bahan yang digunakan menggunakan kertas A4, pola ukuran, spasi dan penomeran ditentukan sesuai dengan lingkungan, yaitu disesuaikan dengan permintaan. Untuk mengetes kemampuan siswa dalam kata baku yang sesuaian ejaan, beliau juga memberikan 100 kata yang belum diketahui sesuai tidaknya dengan KBBI.
“Kekreatifan diri dibutuhkan dalam membuat PPT,” tutur Bu Sri Widoyoningrum dalam pemberian materi Pembuatan Power Point. Hal lain yang harus diperhatikan yaitu kata-katanya harus simple, diberikan pertanyaan untuk menarik perhatian dan kesesuaian gambar. Setelah materi disampaikan, peserta diminta untuk praktik dengan membuat power piont menggunakan laptop/notebook yang sudah dipersiapkan oleh peserta.
“Acara Pelatihan ini sudah bagus, mungkin karena Prof Bambang hanya mempunyai sedikit waktu dan harus pergi untuk kepentingan lainnya jadi beliau menjelaskan dengan cepat, jadi anak-anak baru yang kurang tahu dasarnya sedikit bingung,” ujar Atinal Busyro salah satu peserta pelatihan.
Menurut Retta Merine Fadilla selaku Ketua Panitia Pelatihan Penyususnan Makalah dan Pembuatan Power Point, kesuksesan pelatihan ini sudah mencapai 75%. Ia berharapan acara kali ini memang benar-benar bermanfaat bagi peserta, dan untuk kedepannya dapat lebih baik untuk program kerja selanjutnya. (fani/abror)