tebuireng.online—Memperingati Hari Kesehatan Nasional(HKN) ke-50 12 November, Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur mengadakan lomba Posko Kesehatan Pesantren atau Poskestren se-Jawa Timur Selasa(25/11) lalu dengan tema “Sehat Bangsaku, Sehat Negeriku”. Pesantren Tebuireng masuk pada jajaran empat besar Poskestren Terbaik bersaing dengan banyak pesantren se-Jawa Timur.

Poskestren Tebuireng yang diwakili oleh Santri Husada Pesantren Tebuireng berhasil masuk final bersama lima pesantren lainnya dari Kota Madiun, Tuban, Lamongan, Surabaya Trenggalek. Sedangkan Tebuireng mewakili Kabupaten Jombang dalam final tersebut. Acara tersebut dihadiri oleh Gubernur Jatim, Sukarwo, Wagub, Gus Ipul, dan Kepala Dinas Kesehatan Jatim, dr. Harsono.

“Seandainya lembaga kesehatan hanya mengandalkan bidang kuantitatif, maka anggaran kesehatan pasti akan jebol. Oleh karena itu, lembaga kesehatan harus melakukan pemberdayaan upaya preventif dan promotif”, ungkap Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur, dr. Harsono dalam sambutannya. Dalam acara tersebut juga menhadirkan pertunjukan tari oleh perawat, Drama siswa-siswi SD, dan tarian cuci tangan.

Dalam perlombaan yang pertama kali di gelar Dinkes Jatim tersebut diikuti oleh 25 Poskestren se-Jatim dan diambil enam besar sebagai finalis yang akan memperebutkan juara I-VI. Poskestren Tebuireng berhasil masuk nominasi dan mendapatkan juara IV. “Alhamdulillah kita bersyukur sih, Cuma cukup mengecewakan. Karena seharusnya bisa lebih baik. Tapi kita bisa dapat pelajaran supaya lebih rapi dalam pelaporan dan dokumentasi”, ujar Sumantri, Pembina Santri Husada Pesantren Tebuireng Jombang.(abror)

Majalah TebuirengIklan Tebuireng Online