Ketua MWC NU Mojowarno, Usman Hasan menerima ukiran Gus Dur dari Ketua Abukus, Babrak Kamal Bumi Dian sebagai simbol peluncuran NU Corner di Griya Baca Abukus Mojowarno, pada Kamis (27/07/2017). (Foto: Robiah)

Tebuireng.online— Griya Baca Abukus Dusun Bangunrejo Desa Gondek Kecamatan Mojowarno Jombang menginisiasi berdirinya NU Corner sebagai salah satu gerakan membudayakan literasi. Selain itu, sebagai benteng dari ancaman ekstrimisme juga derasnya arus informasi saat ini. Peluncuran program baru itu dilaksanakan pada Kamis (27/07/2017).

Direktur Griya Baca Abukus, Babrak Kamal Bumi Dian mengungkapkan NU Corner yang ada di GB Abukus tersebut merupakan upaya untuk meliterasi masyarakat di tengah ancaman ekstrimisme dan juga ISIS yang sekarang masih merebak.

Ia menjelaskan, Inisiatif ini bermula dari merebaknya ancaman gerakan ekstrimis, banyaknya informasi hoaks yang ada di media sosial, juga semakin minimnya wawasan ke-NU-an pada masyarakat. Sehingga, NU Corner yang berisi koleksi buku-buku aswaja, ke-NU-an dan kepesantrenan tersebut disediakan untuk masyarakat secara gratis.

“Ini merupakan bentuk khidmad kami untuk literasi yang ada di Jombang sebagai salah satu upaya bersuara untuk merawat negeri ini, utamanya melalui literasi,” ungkapnya.

Ketua MWCNU Kecamatan Mojowarno, Usman Hasan sangat mengapresiasi berdirinya sudut baca khusus buku-buku NU tersebut. Sebelum meresmikan program itu secara simbolis, penulis 6 buku tersebut, menyebut NU Corner merupakan gerakan literasi yang sangat unik. Sebab, literasi yang hanya ada di sudut terkecil dari wilayah besar bernama negara justru sangat memungkinkan membuat seseorang menjadi hebat.

Majalah TebuirengIklan Tebuireng Online

“Kalau kita ingat Kiai Sahal Mahfudz itu sangat rajin membaca dan menulis. Saya di kampus UIN dulu ada halaqoh-halaqoh kecil yang isinya adalah orang-orang yang gemar baca dan tulis. Yang sekarang ini mereka justru menjadi orang-orang hebat. Mereka adalah orang-orang yang lahir dari sudut kecil yang tabah hati menekuni membaca, dan sekarang ini mereka menjadi orang hebat,” ungkapnya.

“Semoga sudut ini akan menjadi mutiara meski sudut kecil ini di dusun yang kecil bernama Bangunrejo semoga bisa menjadi manfaat bagi Jombang, Jawa Timur, bahkan seantero bangsa dan negara,” tambahnya.

Selanjutnya, Ketua MWCNU Kecamatan Mojowarno Usman Hasan secara simbolis menyerahkan ukiran kayu bergambar Gus Dur kepada Direktur Griya Baca Abukus Babrak Kamal Bumi Dian sebagai bentuk peluncuran dan peresmiaan NU Corner tersebut.

Gerakan litrasi melalui NU Corner tersebut rencananya juga akan diikuti oleh beberapa organisasi seperti FTBM di Mojoagung, hingga di Jepara. Inisiasi serupa mengemuka pada malam peluncuran Nu Corner tersebut yang rencananya akan diikuti oleh organisasi yang lain yang ada di Kabupatan Jombang.

Peluncuran tersebut dihadiri oleh Pemerintah Desa Gondek, MWCNU Kecamatan Mojowarno, GP Ansor, Komunitas Koma, Rumah Baca Ilalang, IPNU, IPPNU, LDNU, Lesbumi NU, Forum TBM Jombang dan beberapa lembaga lainnya.


Pewarta:            Robiah

Editor/Publisher: M. Abro rRosyidin