Ramah tamah dan silaturahmi alumni Tebuireng komplek H-4 Nahdlotun Nasyiin bersama pimpinan Pesantren Tebuireng, Sabtu (25/2). (foto: ersya/smk)

Tebuireng.online– Alumni Pesantren Tebuireng lintas angkatan 1980 – 2018 temu kangen dengan cara silaturahmi dan ramah tamah di gedung Yusuf Hasyim Tebuireng. Kunjungan yang berlangsung Sabtu (25/2) pagi tadi, dihadiri oleh Kepala Pondok Putri Pesantren Tebuireng, KH. Fahmi Amrullah Hadzik, dan Mudir bidang pembinaan pondok, H. Lukman.

Kedatangan para alumni disambut baik oleh pihak pondok, bahkan H. Lukman sempat menuturkan bahwa pihaknya (baca: pondok) selalu terbuka kepada alumni yang ingin silaturahmi ke almamater asalnya. 

“Seandainya ada alumni yang ingin silaturahim rombongan menggunakan bus atau mobil, lalu dicegat satpam tidak bisa masuk, hubungi saja saya atau Gus Fahmi,” ungkap H. Lukman. 

Ikhwan Rasyid, salah satu alumni Pesantren Tebuireng menjelaskan bahwa perkumpulan ini merupakan alumni komplek H-4 bernama Nahdlotun Nasyiin, sesuai dengan nama kompleknya.

“Dulu, komplek H-4 ini berada di selatan Masjid Tebuireng. Karena sistem asrama dulu diatur berdasarkan asal daerah, maka komplek ini diisi oleh santri asal Jakarta dan beberapa daerah sekitar,” imbuhnya.

Majalah TebuirengIklan Tebuireng Online

Alumni angkatan 1980 itu juga menerangkan bahwa agenda audiensi dan ramah tamah ini dimaksudkan sebagai salah satu acara rutin yang diadakan setiap tahun. Berangkat pada Rabu malam Kamis rombongan yang berjumlah 50 orang memulai ziarahnya terlebih dahulu ke wali 9, dan tujuan akhirnya di Tebuireng sekaligus menjadi moment temu kangen angkatan ini.

Para alumni angkatan 1988-2018 foto bersama di depan gedung Yusuf Hasyim Tebuireng Jombang.

“Tebuireng itu tempat kami menuntut ilmu, tentu banyak jasa yang tak dapat terbalas. Maka, menjadi kewajiban bagi kami agar senantiasa menjaga hubungan kepada pondok,” lanjutnya.

Selain itu, Gus Fahmi juga mengharapkan agar alumni dapat berkiprah di berbagai lembaga masyarakat. 

“Kalau di Nahdlatul Ulama alumni kita sudah jelas dan banyak sekali yang berkiprah di sana. Namun, para alumni juga diharapkan membuka berbagai ruang di organisasi atau lembaga-lembaga yang ada di masyarakat.” tegas Gus Fahmi.

Kemudian setelah acara pagi ini, para alumni bergegas ziarah ke makam Gus Dur, “setelah ini mau ziarah ke makam Gus Dur, dan nanti malam bermalam lagi di rumah teman yang ada di belakang hotel Hidayah,” ungkap Panji Maulana salah satu alumni.

Pewarta: Albi & Rizal