Tebuireng.online– NU Circle didukung penuh oleh Bank Tabungan Negara (BTN) Persero menyelenggarakan Santri Developer Kebangsaan 2021 di Pesantren Tebuireng.
Acara yang akan berlangsung selama lima hari ini dihadiri oleh 80 peserta dari berbagai kalangan, baik dari pelajar NU hingga perwakilan pemuda Katolik Papua, pada Sabtu (5/6) di aula Yusuf Hasyim Pesantren Tebuireng.
Direktur Utama Bank BTN, Haru Koesmahargyo menyambut para undangan Santri Developer Kebangsaan 2021 dengan khidmat.
“Saya ucapakan selamat datang kepada para peserta Santri Developer Kebangsaan 2021. Selamat menjalankan pelatihan selama lima hari ke depan, dan semoga setelah pelatihan ini seluruh peserta dapat mengimplementasikan ilmu-ilmu yang didapat di tengah masyarakat,” ungkapnya dalam sesi sambutan.
Pengasuh Pesantren Tebuireng, KH. Abdul Hakim Mahfudz, menyambut baik inisiatif program ini. Dalam kesempatan itu, Gus Kikin menjelaskan seputar pesantren, termasuk menyebut data bahwa saat ini jumlah Pesantren di Indonesia telah mencapai 28 ribu.
“Jumlah ini memberitahu kepada kita bahwa lulusan atau alumni pesantren di negeri ini sungguh teramat banyak. Meskipun, ketika saat nyantri, para santri tidak banyak yang memikirkan kebutuhan fasiltas rumah. Tapi kelak ketika sudah menjadi alumni, mereka akan sangat membutuhkan ilmu-ilmu mengenai fasilitas rumah,” ungkapnya.
Turut hadir pada Opening Ceremony Santri Developer Kebangsaan 2021, Bupati Jombang, Ibu Hj. Mundjidah Wahab, perwakilan BUMN, Pahala Nugraha Mansury, Wakil Ketua BUMN 1 dan Gatot Prio Utomo, Ketua NU Circle.
Pewarta: Dimas Setyawan
