Pada Penutupan program Safari Ramadan, Pesantren Tebuireng bersama LSPT memberi santunan kepada fakir dan miskin serta menggelar pengajian umum untuk masyarakat desa Kedung Turi. (Foto: Tim Safari Ramadan)

Tenuireng.online– Tepat pada hari Selasa (21/5/19) menjadi hari terakhir program Safari Ramadan Pesantren Tebuireng 1440H, yang ditutup dengan peringatan Nuzulul Quran dan santunan untuk fakir miskin. Penutupan acara yang bekerjasama dengan LSPT (Lembaga Sosial Pesantren Tebuireng) ini bertempat di kediaman Khuzaini, Kedung Turi, usai salat Tarawih berjamaah.

Acara berlangsung meriah dan khidmat, pada kesempatan itu pula, hadir bapak Lurah desa Kedung Turi dan seluruh warga desa Kedung Turi, serta perwakilan dari Pesantren Tebuireng, Ustadz Iskandar, selaku Kepala Pondok Putra Pesantren Tebuireng.

“Pertama kali pengurus Tebuireng mengadakan safari, tempatnya ya di sini,” ungkap Ustadz Iskandar.

Menurutnya, hal tersebut terjadi karena memang awal merintis Safari Ramadan tersebut bertempat di kediaman Bapak Khuzaini, Desa Kedung Turi. Saat itu, Ustadz Iskandar berharap agar bisa terus diterima untuk menjalin silaturrahim.

“Bukan hanya tahun ini, tahun depan, dan selanjutnya bisa terjalin,” imbuhnya.

Majalah TebuirengIklan Tebuireng Online

Membalas harapan kepala pondok, tuan rumah, Bapak Khuzaini juga berharap acara ini dilaksanakan tidak berhenti sampai di sini, “acara demikian jangan sekali saja, bisa berlanjut,” ungkapnya menimpali harapan pihak Pesantren Tebuireng.

Selain itu, pada kesempatan barakah itu, Kepala Desa Kedung Turi, berterima kasih kepada Pesantren Tebuireng karena telah peduli dengan warga-warganya.

“Terima kasih telah mempedulikan warga kami,” saat itu juga, Kepala desa Kedung Turi berharap agar seluruh warga di desanya selalu bisa akur, aman, dan tenteram.

Penutupan Safari Ramadan yang juga memperingati Nuzulul Quran ini mengundang KH. Latief Badjuri sebagai penceramah dalam kesempatan itu.

Pewarta: Nahul Asna
Publisher: RZ