Mbah Bolong alias KH. Abdul Hadi menyampaikan Maidhah Hasanah di Masjid Ulul Albab Tebuireng dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1439 H pada Kamis (23/11/2017). (Foto: Iryan)

Tebuireng.online— Dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1439 Hijriyah. SMP A Wahid Hasyim Tebuireng menyelenggarakan pengajian di Masjid Ulul Albab pada Kamis (23/11/2017). Acara yang bertemakan ‘’Membentuk Generasi Islami dengan Meneladani Akhlak Nabi Muhammad SAW Sebagai Bekal Membangun Pribadi Yang Unggul Dan Terpuji” itu itu diikuti oleh seluruh, pimpinan, guru, staf, karyawan dan siswa-siswi SMP A. Wahid Hasyim.

Usai pembacaan Ayat-ayat suci Al Quran oleh siswi kelas 9A, Nisa Farihah, dilanjutkan Sambutan-sambutan. Dalam sambutan pertama, Ketua Panitia Pelaksana, Ghibran mengucapkan terima kasih atas semua pihak yang berpartisipasi dalam Acara Perignatan Maulid Nabi Muhammad SAW itu. Untuk kedepannya, ia berharap pada tahun-tahun selanjutnya, bisa lebih baik.

Kepala SMP A. Wahid Hasyim, Anas M.HI. dalam sambutannya menyampaikan beberapa hal yang berhubungan dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, sebagai bukti atau kecintaan kepada Nabi Muhammad SAW. Beliau juga menyampaikan, dengan memperbanyak shalawat kepada Nabi menjadi salah satu hal yang dilakukan untuk memperingati hari lahir junjungan umat Islam itu.

“Adapun beberapa orang yang sering memanggil nama Nabi Muhammda dengan sholawat, maka ia akan dipertemukan dengan Nabi Muhammad SAW. Beberapa penerus dari Nabi Muhammad, seperti Ulama-ulama, kiai-Kiai dan wali-wali,” ungkap Pak Anas, panggilan akrab Kepsek.  Menurut beliau, Nabi Muhammad merupakan Nabi yang sempurna, dan tidak ada yang bisa memeberi syafa’at tanpa dari syafa’at Nabi Muhammad.

Pada peringatann kali, panitia mengundang muballigh kondang, KH. Abdul Hadi atau Mbah Bolong untuk menyampaikan mauidhah hasanah. Sebelum Mbah Bolong memulai ceramah, beberapa lantunan shalawat digemakan oleh Grup al Banjari an Nadliyyah SMP A. Wahid Hasyim.

Majalah TebuirengIklan Tebuireng Online

Dalam kesempatan itu, Mbah Bolong menjelaskan tentang beberapa hal yang dapat dilakukan untuk menyambut Muaulid Nabi Muhmmad SAW, sah satunya dengan memperbanyak shalawat. Beliau juga menyembutkan, shalawat merupakan hal yang harus dilakukan oleh setiap muslim. “Apabila seorang muslim jarang sekali bahkan tidak pernah, sama halnya seperti orang yang mati,” ungkap pimpinan Jami’iyah Seribu Rebana itu.

Tak hanya itu, Pengasuh Pesantren Falahul Muhibbin Watugaluh Jombang itu juga menyampaikan beberapa cerita yang mengandung hikmah tentang pentingnya Islam dan Maulid Nabi Muhammad SAW. ‘’Banggalah karena mempunyai agama islam, karena Nabi Muhammda yang kelak akan menjadi penolong dan pemberi syafaat di hari akhir nanti,’’ terang alumnus Pesantren Bahrul Ulum Tambakberas itu.


Pewarta:            Iryan Ramdhani

Editor/Publisher: M. Abror Rosyidin