tebuireng.online— Bila unit pendidikan lain di Pesantren Tebuireng sudah selesai menunaikan tes PSB, Ma’had Aly Hasyim Asy’ari Tebuireng baru melaksanakan tes masuk mahasiswa baru kemarin hingga hari ini (30-31/05) di Aula Kampus tersebut.

Menurut data yang dihimpun dari panitia, peserta yang terdaftar sebagai peserta tes masuk mahasiswa baru gelombang I ini berjumlah 45 orang. Namun dari jumlah tersebut tujuh diantaranya menyatakan mundur dari tes dengan alasan kurang mempersiapkan diri. Kuota yang disediakan untuk tahun ini berjumlah 40 orang, dengan rincian 30 mahasantri dan 10 mahasantriwati. Seperti pada tahun-tehun sebelumnya peserta yang lolos secara otomatis bebas biaya pendidikan hampir 100 %.

Ustadz Miftahul Huda, Sekretaris Bidang Kemahasantrian yang juga sekaligus panitia kegiatan tes ini menuturkan bahwa titik berat penerimaan mahasantri baru tahun ini bukan pada kuota, melainkan pada kualitas. “Apabila belum memenuhi target 40 maka panitia akan membuka pendaftaran gelombang II hingga terpenuhi 40”, tutur beliau via WhatsApp.

Terdapat perbedaan dalam tes tahun-tahun sebelumnya. Jika pada tahun sebelumnya materi tes terdiri dari tes tulis Pendidikan Agama Islam (PAI) dan Bahasa Arab, dan tes lisan baca al-Qur’an dan Baca Kitab Kuning. Pada tahun ini perbedaan terletak pada tes tulis, materi PAI dan Bahasa Arab difusikan menjadi satu kali ujian dengan rincian 20 soal pilihan ganda dan tiga soal uraian untuk PAI, Sedangkan bahasa Arab teralokasikan dalam 20 soal ganda dan dua soal uraian.  Selain itu, tahun ini standart tes lisan lebih ditingkatkan lagi dari hanya sekedar mebaca al-Qur’an, namun menjadi hafalan juz 30 ditambah muhadatsah Bahasa Arab.

Ustadz Miftah juga berharap dengan adanya pendidikan di Ma’had Aly dapat memberikan sumbangsih  keilmuan yang memberikan warna bagi pendidikan Islam di Indonesia, khususnya di Tebuireng. Hasil tes seleksi masuk ini akan diumumkan pada 03 Juni mendatang. (abror)

Majalah TebuirengIklan Tebuireng Online