Tim Lembaga Konsultasi dan Bantuan Hukum (LKBH) Unhasy foto bersama para pemateri dan perwakilan mahasiswa usai seminar nasional, Ahad (10/9) di gedung Yusuf Hasyim Tebuireng. (foto: ist)

Tebuireng.online– Lembaga Konsultasi dan Bantuan Hukum (LKBH) Unhasy Tebuireng Jombang melaksanakan seminar nasional berjudul “Membangun Asa Menjadi Praktisi Hukum How to be a professional HK and HES Alumnust” pada Ahad (10/9/2023) di gedung lantai 3 Yusuf Hasyim, Pesantren Tebuireng.

Seminar ini dihadiri oleh Wakil Gubernur Jawa Timur, Dr. H. Emil Elestianto Dardak. Dalam sambutan secara Virtual, Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Dardak mengapresiasi serta mensupport seminar nasional ini. Menurutnya, Pesantren Tebuireng dan Unhasy adalah sumber keilmuan Hukum Islam maka perlu untuk semakin mengasah kompetensi untuk menjadi praktisi hukum yang profesional.

“Pesantren Tebuireng dan Universitas Hasyim Asy’ari bagaikan sebuah sumber keilmuan Hukum Islam, maka perlu adanya upaya untuk mengasah kompetensi menjadi praktisi hukum yang profesional,” ungkap Wagub, Emil Dardak.

Pada kesempatan itu di atas podium, Rektor Universitas Hasyim Asy’ari, Prof. Haris Supratno mengatakan bahwa hukum yang hidup di Indonesia bukan hanya hukum yang diatur dalam undang-undang. Akan tetapi juga terdapat hukum adat, hukum syariat dan hukum lainnya.

“Kita perlu untuk melakukan beberapa terobosan hukum melihat tidak semua kejahatan perlu dipidana penjara, maka beliau pun mengapresiasi serta mendorong perlu adanya Restorative Justice yang dilakukan oleh para penegak hukum,” ungkapnya.

Majalah TebuirengIklan Tebuireng Online

Di sisi lain, Dr. Budi Suhariyanto dalam keynote speech menyampaikann bahwa perlu adanya upaya untuk selalu mengasah kemampuan sebagai seorang mahasiswa hukum guna menyiapkan diri sebagai seorang praktisi hukum yang profesional dan dapat memberikan terobosan hukum yang solutif bagi masyarakat.

Dalam kesempatan forum ilmiah itu, Ketua LKBH, Fahd Akbar mengatakan bahwa seminar ini dihadiri lebih dari 200 peserta dari berbagai kampus di Jombang tidak hanya dari Unhasy saja.

“Kami mengadakan seminar ini karena melihat perlu untuk semakin memacu para lulusan HK dan HES untuk menggapai karir yang linear dengan jurusan seperti Hakim dan Jaksa, mengingat sangat sedikit sekali lulusan yang mempunyai minat menjadi seorang hakim maupun jaksa, padahal kebutuhan akan Hakim dan jaksa sangat lah tinggi,” ungkapnya dalam sebuah sambutan.

Turut hadir dalam seminar ini yaitu; Peneliti Madya Pusat penelitian Hukum BRIN, Dr. Budi Suhariyanto, Kasi Terorisme dan Pidana Internasional Kejaksaan Tinggi Jawa Timur, Edy Budianto, Wakil Ketua PA Jombang, Anwar Harianto, Hakim PA Mojokerto, M. Amir Syarifuddin, Rektor Unhasy, Prof. Dr. Haris Supratno., Wakil Rektor II, Dr. H. Abdullah Aminuddin Aziz, Wakil Rektor III, Chamdan, Wakil Dekan Fakultas Agama Islam, Dr. Fathur Rahman, Kaprodi HK, Masrokhin, serta civitas akademika Unhasy Tebuireng Jombang.

Pewarta: HK/HES