Siswa Madrasah Aliyah Salafiyah Syafi’iyah (MASS) Tebuireng adakan rihlah alamiah sebagai ganti study campus. (Foto: Dokumentasi MASS)

Tebuireng.online- Madrasah Aliyah Salafiyah Syafiyah  Tebuireng mengadakan Rihlah Alamiah sebagai ganti dari kegiatan study campus yang diselenggaraan untuk siswa kelas XI. Menurut Arifin selaku wakil kepala sekolah bidang humas, menyatakan bahwa pihak kampus menginformasikan bahwa kunjungan hanya bisa dilakukan pada 26 Maret 2018. Padahal  sesuai agenda kegiatan baru dilaksanakan pada 27-28 Maret 2018.

“Jadi sebagai alternatif pengganti saja MASS Tebuireng melaksanakan Rihlah Alamiah untuk siswa kelas XI,” sampainya.

Siswa yang akhirnya berangkat untuk melaksanakan Rihlah Alamiah dilepas oleh H. A. Roziqi, selaku waka Kurikulum. Sebanyak 6 bus yang terdiri dari 3 bus untuk siswa kelas X dan 3 bus untuk kelas XI melakukan perjalan pertama ke makam Sunan Pandanaran atau lebih dikenal Sunan Tembayat.

Di sana siswa kelas XI diajak untuk berziarah sekaligus mempelajari sejarah dari makam Tembayat. Selanjutnya siswa diajak ke kawasan Candi Prambanan sembari dapat langsung bertinteraksi dengan turis mancanegara sehingga dapat mengasah kemampuan berbahasa Inggrisnya.

Terakhir siswa diajak ke pantai Parang Tritis yang dilanjut ke lokasi Malioboro, yang menjadi pusat oleh-oleh DIY Yogyakarta.

Majalah TebuirengIklan Tebuireng Online

Pewarta:            Falikh

Editor/Publisher: Anik W