Acara gema takbir dan festival beduk se Jawa Timur diadakan di Pesantren Tebuireng. Acara ini resmi dibuka oleh Pengasuh Pondok Putri Pesantren Tebuireng, KH. Fahmi Amrullah, Sabtu (10/8/19). (Foto: Kopi Ireng)

Tebuireng.online– Gema Takbir dan Festival Beduk 2019 se-Jatim yang diadakan oleh Pesantren Tebuireng, Sabtu (10/8/19) di area Kawasan Makam Gus Dur (KMGD) berlangsung meriah dan lancar.

Acara ini resmi dibuka oleh KH. Fahmi Amrullah pada pukul 20.00 WIB. Gema Takbir merupakan tradisi yang diadakan Pesantren Tebuireng setiap tahunnya dan menjadi salah satu perekat antara Pesantren Tebuireng dengan masyarakat.

Acara rutinan tersebut diselenggarakan oleh Pesantren Tebuireng dan telah menjadi budaya bagi masyarakat Jombang menyambut Idul Adha. Event meriah ini diikuti oleh ribuan santri dari Pesantren Tebuireng, pesantren sekitar Tebuireng, dan ratusan masyarakat Jombang.

Ada sejumlah hadiah yang disediakan panitia untuk para peserta. Gema Takbir berlangsung dengan meriah dan tertib. Peserta sangat berpartisipasi mengikuti acara ini dengan membuat kreasi yang menarik dan fantastis.

Salah satunya dari Kurma Ireng (Kumpulan Remaja Kampung Tebuireng) yang membuat replika dua kuda besar yang diarak di atas mobil yang di desain seperti kereta kencana.

Majalah TebuirengIklan Tebuireng Online

Para peserta gema takbir dan festival bedug dihimbau untuk senantiasa mengumandangkan takbir dan mengikuti acara dengan tertib. Acara juga diamankan oleh pihak kepolisian dan linmas. Sehingga acara dapat berjalan dengan aman dan damai.

Abdan Filardi selaku ketua panitia mengatakan bahwa kegiatan ini dipersiapkan sebulan sebelum acara berlangsung dan diikuti oleh santri dari berbagai pondok pesantren dan juga masyarakat.

“Persiapan teknis tak berbeda jauh dari tahun kemarin. Dari temen-temen panitia baru diangkat satu bulan yang lalu. Dari situ mulai persiapan pamfletnya disebar ke media-media dan juga radio-radio sekitar dua minggu setengah yang lalu. Ada 15 delegasi dari umum dan 25 delegasi dari pondok. Dari umum 1 delegasi ada 150an peserta dan dari pondok seperti pondok putri Tebuireng ada 1500 juga ada 2000 lebih dari pondok putra Tebuireng. Ada 5000 peserta dari pondok pesantren Tebuireng,” terang ketua panitia.

Selain gema takbir juga ada 9 peserta festival beduk yang bersaing untuk mendapatkan juara yang disediakan.

Pewarta: Seto Galih / Iryan

Publisher: RZ