Tebuireng.online- KH. dr. Umar Wahid Sp.P turut hadir dalam peringatan tujuh hari wafatnya KH. Salahuddin Wahid di Pesantren Tebuireng, Sabtu (08/02/2020). Beliau juga merupakan dokter yang selama ini senantiasa merawat kakaknya.
Adik kandung KH. Salahudddin Wahid ini menyampaikan bahwa keluarga besarnya sangat dirundung duka mendalam atas wafatnya Gus Sholah. Namun kesedihan tersebut dapat terbendung atas dukungan dan do’a segenap santri dan masyarakat Indonesia.
14 tahun lalu Gus Sholah ditunjuk oleh KH. Yusuf Hasyim menjadi pengasuh Tebuireng. Waktu satu dekade empat tahun tersebut, beliau telah mampu membawa Tebuireng menjadi pesaantren yang berperan aktif dan bermanfaat bagi masyarakat. Didukung dengan ketokohan beliau sebagai ulama’.
“Empat tahun yang lalu, tepatnya pada Januari 2016, beliau telah menunjuk salah satu dari generasi keempat yaitu KH. Abdul Hakim Mahfudz sebagai wakil beliau. Yang tentunya insyaallah akan menjadi pengasuh menggantikan beliau (Gus Sholah). Kami akrab memanggil dengan Gus Kikin. Gus Kikin adalah putra Pak Kyai Mahfudz. Kyai Mahfudz adalah menantu dari Ibu Nyai Khoiriyah Hasyim, putri sulung dari Yang merupakan isteri putri sulung Hadratussyaikh Hasyim Asy’ari,” ungkap beliau.
Beliau juga berharap pada Tebuireng agar terus memberi manfaat kepada masyarakat.
Pewarta: indra
