rol
republika.co.id

tebuireng.online-Dalam dalam acara Conference among East Asia Countries for Palestinian Development (CEAPAD), Perdana Menteri Palestina, Rami Hamdallah, menyatakan bahwa Israel sudah menduduki negaranya sebesar 62 persen.

“Wilayah Yerusalem Timur dan Jalur Gaza terisolasi. Pembangunan di wilayah yang diduduki Israel mempengaruhi kedaulatan negara kami,” katanya.

Selain itu, insiden pun sudah tidak terelakkan lagi. Masyarakat Palestina di wilayah yang diduduki oleh Israel berkali-kali mendapatkan hantaman keras. Ia juga menyebut menurunnya perekonomian di Palestina pada 2014, yakni sekitar 1.3 milyar dollar AS dengan hutang yang mencapai 4,6 milyar dolar AS akibat pendudukan yang dilakukan oleh negara Yahudi itu.

Negara Palestina yang terjajah oleh negara Yahudi kini meminta dukungan negara lain untuk mencapai kemerdekaannya. Menteri Luar Negeri Afrika Selatan Maite Nkoana-Mashabane menyebut bahwa kemerdekaan negaranya masih belum lengkap tanpa kemerdekaan dari Palestina.

Dalam konferensi CEAPAD di Jakarta tersebut, 22 negara saling membahu untuk membantu menyelesaikan konflik di Palestina. Acara ini juga digelar untuk melanjutkan komitmen negara-negara anggota CEAPAD mendukung Palestina dengan melakukan kerja sama dalam bidang ekonomi, pertukaran pengetahuan, serta dukungan politik. Diharapkan agar segera terealisasikan hasil dari konferensi tersebut, sehingga tidak ada lagi penundaan atau perpanjangan waktu untuk perdamaian bagi rakyat Palestina.(UL)

Majalah TebuirengIklan Tebuireng Online