Beberapa muslimah tambah sedang membaca.

Dalam menjalani kehidupan yang fana ini, sebagai manusia yang ditakdirkan hidup, kita pasti ingin memiliki kompas kehidupan agar selamat di dunia dan akhirat. Pedoman yang diajarkan oleh Islam adalah Al-Qur’an dan Sunnah. Al-Qur’an adalah kitab suci yang diturunkan oleh Allah kepada Nabi Muhammad SAW, yang merupakan nabi terakhir dan terbaik sepanjang masa. Al-Qur’an juga dikenal dengan salah satu nama lain, yaitu Asy-Syifa, yang berarti obat penyembuh. Seperti yang Allah firmankan dalam Al-Qur’an:

وَنُنَزِّلُ مِنَ الْقُرْاٰنِ مَا هُوَ شِفَاۤءٌ وَّرَحْمَةٌ لِّلْمُؤْمِنِينَ وَلا يَزِيدُ الظَّٰلِمِينَ إِلَّا خَسَارًا

Kami turunkan dari Al-Qur’an sesuatu yang menjadi penawar dan rahmat bagi orang-orang mukmin, sedangkan bagi orang-orang zalim (Al-Qur’an itu) hanya akan menambah kerugian. (QS. Al-Isra: 82)

Dari ayat di atas dapat disimpulkan bahwa Al-Qur’an adalah sesuatu yang menjadi penawar dan rahmat bagi diri kita. Dengan adanya Al-Qur’an, hidup kita akan lebih terawat dan terarah. Berikut adalah beberapa perawatan versi Islami dari ayat-ayat Al-Qur’an untuk merawat diri kita agar lebih sehat lahir dan batin, serta dapat menjawab berbagai permasalahan yang sering kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari.

  1. Luangkan Waktu untuk Berada di Alam

“Dan di bumi terdapat tanda-tanda bagi orang yang meyakini, dan (begitu pula) pada dirimu sendiri. Maka apakah kamu tidak melihat?”
Maksud dari berada di alam adalah untuk meresapi ketenangan dan mendapatkan pencerahan hati. Dengan mengagumi ciptaan Allah yang indah, kita dapat mendekatkan diri kepada-Nya dan belajar dari kehidupan yang ada di sekitar kita.

2. Berkumpul dengan Sesama Muslim di Forum atau Komunitas

Majalah TebuirengIklan Tebuireng Online

إِنَّمَا الْمُؤْمِنُونَ إِخْوَةٌ فَأَصْلِحُوا بَيْنَ أَخَوَيْكُمْ وَاتَّقُوا اللّٰهَ لَعَلَّكُمْ تُرْحَمُونَ

Sesungguhnya orang-orang mukmin itu bersaudara, karena itu damaikanlah kedua saudaramu yang bertikai dan bertakwalah kepada Allah agar kamu dirahmati.

Ayat ini mengajarkan bahwa kita harus menjaga hubungan baik antar sesama muslim, saling membantu, dan berkumpul dengan tujuan yang sama untuk belajar dan menambah ilmu.

3. Lakukan Kegiatan Sosial/Volunteering dan Donasi


يٰٓاَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا أَنْفِقُوا مِنْ طَيِّبَاتِ مَا كَسَبْتُمْ وَمِمَّآ أَخْرَجْنَا لَكُمْ مِنَ الْأَرْضِ وَلَا تَيَمَّمُوا الْخَبِيثَ مِنْهُ تُنْفِقُونَ وَلَسْتُمْ بِآخِذِيهِ إِلَّآ أَنْ تُغْمِضُوا فِيهِ وَاعْلَمُوا أَنَّ اللّٰهَ غَنِيٌّ حَمِيدٌ

Wahai orang-orang yang beriman, infakkanlah sebagian dari hasil usahamu yang baik-baik dan sebagian dari apa yang Kami keluarkan dari bumi untukmu. Janganlah kamu memilih yang buruk untuk kamu infakkan, padahal kamu tidak mau mengambilnya, kecuali dengan memicingkan mata. Ketahuilah bahwa Allah Maha Kaya lagi Maha Terpuji.

Dari ayat ini kita memahami bahwa kita dianjurkan untuk melakukan kegiatan sosial, yang akan melatih kita untuk lebih peka terhadap lingkungan dan sesama. Hidup akan terasa lebih bermakna ketika kita bisa saling membantu dan bermanfaat bagi orang lain.

4. Berdzikir Agar Selalu Terkoneksi dengan Allah

الَّذِينَ آمَنُوا وَتَطْمَئِنُّ قُلُوبُهُمْ بِذِكْرِ اللّٰهِ أَلَا بِذِكْرِ اللّٰهِ تَطْمَئِنُّ الْقُلُوبُ

Yaitu orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tentram dengan mengingat Allah. Ingatlah, bahwa hanya dengan mengingat Allah hati akan selalu tentram.

Sebagai muslim, kita harus tetap menjaga hubungan dengan Allah agar tetap terkoneksi. Berdzikir adalah salah satu cara yang ampuh untuk menjaga kedekatan dengan Allah dan mendapatkan ketenangan hati.

5. Berkomunikasi dengan Allah melalui Shalat Tahajud

وَمِنَ اللَّيْلِ فَتَهَجَّدْ بِهِ نَافِلَةً لَّكَ عَسَىٰ أَنْ يَبْعَثَكَ رَبُّكَ مَقَامًا مَّحْمُودًا

Pada sebagian malam, lakukanlah shalat tahajud sebagai ibadah tambahan bagimu, mudah-mudahan Tuhanmu mengangkatmu ke tempat yang terpuji.

Shalat tahajud adalah salah satu ibadah yang sangat dianjurkan dan disukai oleh Allah. Tahajud memberikan kesempatan untuk berdialog dengan Allah secara pribadi dan mengadukan segala keluh kesah. Allah akan mengabulkan doa hamba-Nya yang melakukannya dengan ikhlas.

6. Lakukan Ruqyah Jiwa dengan Al-Qur’an

Rasulullah SAW pernah menyarankan untuk menggunakan surat Al-Fatihah sebagai penyembuhan. “Dengan firman Al-Fatihah, berdoalah untuk kesembuhan.” (Shahih Al-Bukhari)

Sesungguhnya, Al-Qur’an adalah obat yang nyata bagi siapa saja yang membacanya. Di dalam Al-Qur’an terdapat banyak ayat-ayat doa dan perlindungan, seperti Ayat Kursi dan surat-surat pendek di Juz 30, yakni Tiga Qul (Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Nas). Surat-surat ini dapat digunakan untuk meruqyah diri sendiri maupun orang lain.

Demikian beberapa tips untuk hidup sehat dengan ayat-ayat Allah yang Maha Agung. Al-Qur’an adalah pedoman hidup yang akan membawa kita menjadi muslimah yang selamat di dunia dan akhirat. Semoga kita selalu dilindungi oleh Allah dan senantiasa mendapat hidayah agar hidup kita menjadi lebih selamat dan penuh berkah.



Penulis: Wan Nurlaila Putri