Tebuireng.online—Setelah melaksanakan beberapa kegiatan di dua hari sebelumnya, saat ini Kamis (14/9) Unhasy bersama UiTM melangsungkan agenda International Entrepreneurship. Forum yang membahas soal kewirausahaan hingga inverstasi ini diikuti oleh perwakilan dosen dan mahasiswa UiTM, Unhasy, serta beberapa undangan lainnya di gedung A Unhasy Tebuireng, Jombang.
Salah satu pemateri seminar, Rachmah Agustina menjelaskan di hadapan para peserta bahwa dalam sebuah perencanaan, kita harus membedakan antara kebutuhan dan keinginan.
“Saat usia muda, merupakan usia terbaik untuk memulai investasi dan menabung. Terlebih lagi saat tanggal muda jangan lupa untuk mengatur keuangan seperti 50 % biaya hidup 30% membayar cicilan atau hutang 20% tabungan,” ungkapnya.
Menurutnya, investasi atau kegiatan penanaman modal yang berupa aset berharga itu dapat dikelola secara produktif hingga mendapat lebih menguntungkan, aman dari inflasi, memiliki bisnis, transaksi di mana-mana, dan pertumbuhan jangka panjang.
“Mahasiswa akan dibekali seberat 8 SKS, yang terdiri dari Kewirausahaan (KWU), Perencanaan Bisnis, dan Aplikasi Bisnis. Pembelajaran tersebut bertujuan untuk menguatkan kadar mahasiswa untuk berinovasi dalam berwirausaha,” jelas Lik Anah, salah satu pemateri yang lain.
Salah satu dosen Unhasy, Peni Haryanto juga menyampaikan materi terkait kewirausahaan. Menurutnya, seseorang harus memiliki kemampuan untuk mengontrol dan mengelola keuangannya sendiri.
“Kita harus memiliki kemampuan untuk mengelola dan mengontrol keuangan sendiri, baik itu laki-laki atau perempuan,” ujarnya.
Pada pelaksanaan seminar internasional ini terdapat 2 sesi, sesi pertama disampaikan oleh Dosen Unhasy dan sesi kedua disampaikan oleh Dosen UiTM.
Pewarta: Firda
