Para Pendekar NH Perkasya bersabuk hijau mengikuti kenaikan tingkat menjadi sabuk biru pada Jumat (25/08/2017) di MTs Darunnajah Ngoro Jombang. (Sumber foto: Facebook Syaefur Rochman)

Tebuireng.online— Untuk peningkatan kualitas para pendekarnya, pada Jumat (25/08/2017) Perguruan Pencak Silat Nurul Huda Pertahanan Dua Kalimat Syahadat (NH Perkasya/NHP) menggelar kenaikan tingkat dari sabuk hijau ke sabuk biru, atau dari tinngkat siswa ke tingkat warga.

Kenaikan ini diikitu 205 peserta, dengan rincian 105 peserta putra dan 53 peserta putri, dari 25 ranting di seluruh Jombang dengan mengerahkan 20 penguji bersabuk coklat. Acara tersebut bertempat di MTs Darunnajah, Ds. Gajah, Ngoro, Jombang.

Menariknya, untuk menuju ke lokasi, peserta putra kenaikan sabuk diharuskan long march dari rumah pendiri NHP, H. Lamro Asy’ari di Seblak, Diwek, Jombang. Mereka juga bermalam di lokasi kenaikan. Sementara itu, peserta putri baru berangkat pada pagi harinya.

Pada sesi awal, yaitu pada Jumat pagi, para peserta yang dibagi menjadi 23 kelompok yang terdiri dari 17 kelompok putra dan 5 kelompok putri ini, diuji dengan berbagai materi sabuk hijau. Pada siang harinya dilakukan tes fisik. Pada tes ini seluruh peserta dibariskan lalu diuji fisiknya oleh salah satu pendekar senior NHP, Cak Marjoko.

“Jujur, dari kenaikan yang lain, kenaikan biru iki seng paling manteb pokoknya,” ujar Hafizah salah satu peserta putri kenaikan sabuk biru dari Ranting SMA A Wahid Hasyim. Menurutnya, yang ditunggu-tunggu pada acara puncak, yaitu sabung (tanding duel) untuk mengetahui tingkat penguasaan materi peserta kenaikan.

Majalah TebuirengIklan Tebuireng Online

“Alhamdulillah tahun ini lebih banyak dari tahun kemarin dan penguji lebih kompak dan bekerja sama. Ya semoga saja tahun besok lebih baik lagi dan bisa mengevaluasi kekurangan dari tahun ini,” harap Yusuf, Ketua PCI NH Perkasya Jombang.

Acara ini selesai pada pukul 17.00 WIB ditutup dengan mushafahah para peserta, para penguji, dan Dewan Pendekar. Usainya acara menandai para peserta kenaikan, sudah resmi menjadi Pendekar NH Perkasya bersabuk biru, dari yang sebelumnya bersabuk hijau.

Perguruan Pencak Silat NH Perkasya ini merupakan Perguruan Pencak Silat yang didirikan oleh santri Pesantren Tebuireng Jombang, H. M. Lamroh Azhari pada 02 November 1982. Perguruan yang sering disebut NHP ini telah banyak mencetak prestasi dan pendekar-pendekar silat yang mumpuni.


Pewarta:            Amalia Wakhidah Ahmad

Editor/Publisher: M. Abror Rosyidin