tebuireng.online– UN tingkat SMP/MTS sederajat akan diselenggarakan serempak esok, Senin-Rabu, (04-06/05/’15) . Persiapan setiap sekolah pun sudah dilakukan sejak jauh-jauh hari. Seperti yang dilakukan oleh SMP A.Wahid Hasyim dan MTs Salafiyah Syafi’iyah Pesantren Tebuireng. Berbagai persiapan sudah dilakukan sejak beberapa bulan yang lalu.
SMP A.Wahid Hasyim yang sudah mengantongi ISO 9001:2008, sudah melakukan lima kali try out dan dauroh (mereview kembali materi yang dianggap masih sulit). Selain itu juga disediakan beberapa tenaga pendidik yang disebar ke wisma-wisma santri SMP AWH untuk melakukan pendampingan dan bimbingan pelajaran yang diujikan dalam UN.
“Kami sudah melakukan try out sebanyak lima kali, baik dari dinas maupun mandiri. Melihat dari hasil try out, Insyaallah semuanya sudah siap. Meskipun ada beberapa siswa yang belum lulus pada try out. Tapi kami yakin mereka akan lulus 100% karena kami melakukan penekanan pada daurohnya,” jelas Bapak Anas, M.Hi., Kepala Sekolah SMP AWH., ketika diwawancarai wartawan Tebuireng Online di kantornya Kamis lalu (30/5)
SMP yang sedang menunggu pengumuman gelar adiwiyata ini, mempunyai 400 siswa yang akan menjadi peserta UN tahun ini. Dari jumlah tersebut dibagi menjadi 10 ruangan. Sama seperti UN tahun kemarin, soal UN kali ini juga dibagi menjadi 20 paket. Menurut Bapak Anis, kendala untuk UN tahun ini adalah lamanya menunggu pengumuman dari Kemendikbud karena adanya kebijakan baru bahwa nilai UN tidak menjadi penentu dalam kelulusan siswa. Nilai UN melainkan hanya menjadi pertimbangan kelulusan siswa saja.
“Kami tidak mempersiapkan keamanan apapun selain wanti-wanti kepada siswa agar tidak percaya kepada bentuk bocoran kunci jawaban apapun. Kearena untuk tahun ini keamanan UN hanya sampai pada tingkat Polsek saja. Nanti ada dari pihak sekolah yang mengmbil soal ke Polsek,” terang Bapak Anas.
Begitu pula MTs Salafiyah Syafi’iyah Pesantren Tebuireng. Berbagai persiapan telah dilakukan dari mulai fisik, mental, dan spiritual. “Hari ini selesai mengecat kelas-kelas, kamar mandi dan halaman, untuk fisik sudah final insya Allah”, ujar Ust Miftah, Kepala MTs SS. Selain dalam hal fisik, pihak sekolah juga mengadakan bimbingan belajar untuk melatih siswa memahami materi dan mengerjakan soal. “Alhamdulillah Bimbel hari ini terakhir, jadi insya Allah anak-anak sudah siap”, ungkap Ust Miftah ketika dihubungi via SMS.
Selain kebutuhan materi dan mental, pihak sekolah juga membekali peserta UN dengan spiritual yang matang. “Alhamdulillah kemarin malam kita adakan khataman dan dilanjutkan istighosah”, terangnya. MTs SS, karena pihak sekolah yang berhak meluluskan, membentuk standart kelulusan sendiri yang disesuaikan dengan pesantren, yaitu, Baca al-Qur’an, Baca Kitab Kuning, Bahasa Arab dan Inggris, Karakter, dan nilai UAS, UMBN, dan UN. (nurul/rara/abror)
activate javascript