Tebuireng.online– Di tengah pandemi yang tak kunjung membawa angin segar, Pesantren Tebuireng, tetap akan melaksanakan shalat Jumat, seperti biasanya. Namun pihak pesantren memutuskan mulai Jumat (31/07/2020) esok, shalat Jumat akan dibagi menjadi dua tempat.
Hal itu disampaikan oleh Ust Iskandar, Kepala Pondok Putra Pesantren Tebuireng. Ia menegaskan bahwa keputusan itu dihasilkan dari rapat pengasuh, majelis keluarga, dan tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Pesantren Tebuireng. Keputusan itu didasarkan atas mulai berdatangannya santri ke pondok secara bertahap.
“Akan tetapi, pada pelaksanaan shalat Jumat kali ini, Pesantren Tebuireng membagi dua lokasi berbeda. Lokasi pertama bertempat di Masjid utama Pesantren Tebuireng. Dan tempat kedua berada di Masjid Ulil Albab, yang berlokasi di sebelah barat Pesantren Tebuireng,” jelasnya.
Ia juga menambahkan bahwasanya untuk masjid utama Pesantren Tebuireng, hanya diperkenankan untuk digunakan oleh seluruh ustadz dan santri yang sebelumnya telah melewati masa-masa karantina selama 10 hari, sebelum memasuki area Pesantren.
Adapununtuk masjid Ulil albab, dikhususkan untuk masyarakat sekitar pesantren yang hendak menunaikan ibadah shalat Jumat.
“Tujuan dari pembagian lokasi sholat Jum’at ini, adalah upaya Pesantren untuk mengurangi kontak secara langsung, antar santri dan asatidz pondok dengan masyarakat sekitar,” tegasnya.
Ia menghimbau agar dalam pelaksanaan shalat Jumat, jamaah tetap memperhatikan protokol kesehatan yang berlaku, yakni membawa peralatan ibadah masing-masing dan membawa masker, tentunya dengam tetap menjaga jarak.
Pewarta: Dimas
Editor/Publisher: Aros
