tebuireng.online—Wisma Unit SMP menyelenggarakan maulid nabi Muhammad SAW yang dibarengi dengan acara penutupan Jamiyyah Kubro dan Mahalul Qiyam pada Senin (19/12/2016), di Gedung KH. Yusuf Hasyim lantai 3, Pondok Pesantren Tebuireng. Acara tersebut menghadirkan pembina santri unit SMP, Waka Kesiswaan Unit SMP, Wakil Kepala Pondok, dan tim banjari yang diiringi oleh shalawat al banjari.
Dalam mauidhoh ada beberapa poin penting yang disampaikan oleh Wakil Kepala Pondok Pesantren, H. Iskandar, M.HI, “Saya sangat senang sekali bisa melihat para santri, khususnya santri unit SMP, karena bisa mengadakan acara yang sangat dinantikan oleh umat Islam di seluruh dunia. Contohnya jangan terlalu jauh, Wisma Syaifudin Zuhri (SZ), beliau menjadi mertua Gus Sholah. Pada saat itu beliau menjadi menteri. Wisma Gus Dur, dulu beliau menjadi Presiden Republik Indonesia. Wisma Ahmad Baidlowi, beliau terkenal dengan sifat pengorbanannya. A. Wahid Hasyim, beliau menjadi Menteri Agama pertama.”
“Saya berharap, santri-santri unit SMP Tebuireng besoknya bisa menjadi seperti mereka. Bisa menjadi kiai, menteri, presiden, dan menjadi pemimpi-pemimpin yang kelak dapat memimpin agama Islam untuk lebih maju lagi,” lanjutnya.
Beberapa poin penting yang disampaikan oleh Wakil Kepala Pondok dalam acara peringatan Maulid Nabi tersebut memberikan banyak makna dalam sikap ketauladanan Rasulullah. Dalam acara tersebut, wakil ketua pondok juga menceritakan beberapa sifat yang diajarkan oleh Nabi dan bagaimana sikap menjaga diri jika kita di masyarakat kelak.
Pewarta: Iryan Ramadhani
Editor: Munawara
Publisher: Farha Kamalia
