Gerbang depan MASS Tebuireng

Tebuireng.online– Madrasah Aliyah Salafiyah Syafi’iyah (MASS) Tebuireng unggul dalam perolehan nilai Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) se-Kabupaten Jombang (28/5). Jurusan Keagamaan atau lebih dikenal dengan Madrasah Aliyah Khusus Keagamaan (MAKK) meraih peringkat pertama, jurusan IPS menduduki peringkat keenam, sementara untuk jurusan IPA meraih peringkat kedelapan.

Pak Roziqi, Kepala Madrasah, menerangkan bahwa minat anak-anak di masing-masing jurusan sangat beragam. Hal ini bisa dilihat dari sebaran peminatan anak-anak, tidak ada pengondisian untuk mapel tertentu. Anak-anak memilih mapel peminatan sesuai dengan kemampuan masing-masing.

“Semua jurusan di MASS Tebuireng adalah favorit. Mereka memilih jurusan sesuai dengan bakat, minat dan kemampuan mereka. Tahun ini MAKK mencapai prestasi yang lebih dibanding yang lain, semoga kedepan semua jurusan yang ada semakin lebih baik lagi,” ungkapnya.

MAKK mendapat peringkat terbaik tentu tidak terlepas dari banyaknya mata pelajaran pendukung yang didapatkan anak-anak selain mata pelajaran UN. Hal ini sudah menjadi kewajaran karena di pesantren tentu mengajarkan banyak materi agama, dan materi-materi agama tersebut disadari atau tidak, mampu menunjang penguasaan anak-anak terhadap mata pelajaran UN MAKK; Fiqh, Tafsir dan Hadits.

Tingkat kesulitan antara jurusan MAKK, IPS, dan IPA itu relatif sesuai dengan bakat, minat dan kecenderungan masing-masing anak. Namun dengan melihat capaian nilai UN tahun ini, jurusan IPA lah yang paling sulit dibanding jurusan yang lain. Hal ini juga bisa dilihat dari adanya penurunan perolehan peringkat MASS Tebuireng se-Jombang.

“Tahun yang lalu untuk jurusan IPA menduduki peringkat ke-4 sekarang turun menjadi 8. Ini merupakan pukulan bagi kami, semoga kedepan lebih baik. Amiin. Untuk IPS, kita mengalami kemajuan, dulu kita peringkat ke 36 sekarang, Alhamdulillah menjadi peringkat ke 6. Untuk MAKK, kami Alhamdulillah bisa mempertahankan posisi 1 di Kabupaten Jombang,” tutur Pak Roziqi.

Pak Roziqi beserta Tim Guru akan mencoba dan mencoba lagi, mengamini bahasa Kyai Sholah yaitu Kerja Keras dan Kerja Cerdas, dengan harapan semoga kedepan MASS Tebuireng lebih baik lagi.


Pewarta: Anis

Publisher: MSA

Majalah TebuirengIklan Tebuireng Online