Oleh: Dian Bagus*
Untukmu, Diriku
Untukmu sajak hitam
tidak perlu hadir sekarang
tidak perlu malu dan menghilang
impian sejenak tertunda terbang
Untukmu sajak hitam
malam mungkin akan semakin panjang
jangan berhenti sekarang
karena kamu pantas berjuang
Untukmu sajak hitam
jiwamu kuat tak selemah arang
biarkan kakimu berlari kencang
karena esok kembali berjuang
Fase Dewasa
Kamu pikir mereka peduli
kamu bahkan merasa asing dikehidupanmu sekarang
entah peduli atau tidak dikesunyian ini
Kamu pikir semua akan ideal?
ternyata ada yang namanya hening tak kasat
yang retak, tak berniat
Kamu pikir dunia hanya hitam putih?
tapi ternyata ada abu-abu
walau kadang ambigu, karena menjadi dewasa itu perlu
*Mahasiswa Unhasy Jombang.
Majalah Tebuireng
