
Tebuireng.online– Festival Tari Unhasy yang diprakarsai oleh mahasiswa Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) digelar sebagai bentuk kepedulian terhadap budaya serta pendidikan karakter anak bangsa. Dalam pelaksanaannya, Bupati Jombang, Hj. Munjidah Wahab diwakili oleh Kepala Dinas Pendidikan Jombang, Budi Nugroho memberikan sambutan dan apresiasi positif terhadap berlangsungnya acara ini, Kamis (25/04/2019).
Dalam sambutannya, Kepala Dinas Pendidikan Jombang, Budi menyatakan bahwa acara yang digelar oleh mahasiswa PGSD ini sejalan dengan keinginan Bupati yaitu membangun Jombang berkarakter dan berdaya saing.

“Kami sangat mendedikasi baik kreatifitas mahasiswa dari Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Hasyim Asy’ari ini yang telah memberikan perhatian utamanya dalam dimensi olah rasa penguatan bidang karakter,” ungkap Budi.
Selain itu, Dinas Pendidikan Jombang itu menjelaskan bahwa soal pendidikan karakter paling tidak ada empat dimensi yang harus dipahami.
“Kalau bicara tentang pendidikan karakter, tentu ada empat dimensi penting yaitu dimensi olah pikir, olah hati, olah rasa, dan olah raga, inilah yang harus dimaksimalkan dalam pendidikan SD Kabupaten Jombang, sehingga mohon maaf bagi orang tua wali murid, bahwa sekolah sekarang ini tidak hanya pandai matematika, IPA, yang kemudian hanya merupakan sisi aktivasi pola pikir,” jelas Budi.
Budi Nugroho juga menjabarkan bahwa belakangan mendekati perekrutan tenaga P3K sudah dimulai tidak hanya ASN tetapi P3K. Ia mengatakan bahwa Kabupaten Jombang sendiri memiliki kebutuhan 1926 tenaga pengajar SD, kepala Dinas Pendidikan itu berharap mahasiswa Unhasy juga mampu bersinergi terhadap Pendidikan di Indoneisa.
Pada kesempatan itu, Dinas Pendidikan Jombang, Budi menyampaikan salam serta permohonan maaf karena pada kesempatan tersebut Bupati Jombang tidak dapat mengahdiri secara langsung.
Pewarta: M. Falikh
Publisher: RZ