
Tebuireng.online– Dalam upaya mencetak peneliti muda dari kalangan Ma’had Aly Indonesia, Kementerian Agama Republik Indonesia melalui Badan Penelitian dan Pengembangan Serta Pendidikan dan Latihan, mengadakan pendampingan penelitian bagi Mahasantri Mah’had Aly yang dimulai sejak 13 Febuari 2020.
Pendampingan penelitian Karya Tulis Ilmiah ini, berpuncak pada kegiatan Seminar Penguatan KTI Ma’had Aly tahun 2020 di THE 101 Yogyakarta Tugu Hotel. Acara yang diselenggarakan selama 3 hari tersebut dimulai pada 14-16 Oktober 2020.
Pada Seminar Penguatan KTI, para peserta memberikan pemaparan berupa hasil penelitian Karya Tulis Ilmiah di hadapan para peserta lain dan penguji.
“Saya memiliki harapan tinggi kepada Ma’had Aly, sebagai tempat pencetak kader-kader ulama masa depan. Yang mana dapat mengisi lembaga-lembaga agama, seperti lemabaga fatwa MUI dan lain sebagainya. Sehingga ketika memberikan fatwa-fatwa, akan melahirkan fatwa yang berpaham ajaran Islam Rahmatan Lil A’alamiin, dan tentunya sesuai dengan kultur keIslaman Indonesia,” ungkap Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren, Waryono saat pembukaan Seminar Penguatan Karya Tulis Ma’had Aly (14/10).
Acara Seminar Karya Tulis Ilmiah adalah hasil dari penseleksian proposal yang diajukan oleh Mahasantri dari sekitar 60 Ma’had Aly yang tersebar di Indonesia, dan hanya 20 peserta yang berhasil lolos untuk mendapatkan bimbingan dan pembelajaran penelitian Karya Tulis Ilmiah tersebut. Adapun nama-nama peserta yang lolos adalah:
- Dicky Adi Setiawan dari Pesantren al-Salafi al-Fitrah Surabaya
- Dimas Setyawan Saputra dari Pesantren Tebuireng Jombang
- Alfin Haidar Ali dari Pesantren Nurul Jadid Probolinggo
- Muhammad Zakky dari Pesantren al-Salafi al-Fitrah Surabaya
- Faiqil Faqih dari Pesantren Salafiyyah Syafi’iyah Situbondo
- Hilmi Ridho dari Pesantren Salafiyyah Syafi’iyah Situbondo
- Ahmad Rijaul Fikri dari Pesantren Salafiyyah Syafi’iyah Situbondo
- Siti Rohmah dari Pesantren Salafiyyah Syafi’iyah Situbondo
- Siti Nur Iffah Kamila Dewi dari Pesantren al-Idrisiyah Tasikmalaya
- Mahfudz dari Tbs Kudus
- Nurmila Sari dari Parabek Bukittinngi
- M Azfal dari Mudi Mesra Beirun Aceh
- Yusriadi dari As’adiyah Sengkang Wajo
- Fajrul Falah dari Pesantren Lirboyo
- Ihyaul Fikro dari Pesantren Nurul Qornain Jember
- Irsyadul Ibad dari Krapyak Yogyakarta
- Ibnu Nazar dari Pesantren Sa’idusshidiqiyyah Jakarta
- Agus Supriyadi dari Pesantren Nurul Qodim Probolinggo
- Fadil Wasakil Khosi dari Pesantren Sa’idusshidiqiyyah Jakarta
- Ianatut Tazkiyah dari al-Zamakhsyari Malang
Seminar KTI ini dihadiri oleh beberapa dosen universitas di Indonesia, seperti Dosen dari Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) Universitas Islam Negeri Sunan Kali Jaga Yogyakarta (UINSUKA) dan beberapa universitas lain di daerah Istimewa Yogykarta.
Pewarta: Dms