Mudir Mahad Aly Hasyim Asy’ari dan pendamping lomba, foto bersama mahasantri delegasi lomba. (foto: mahadaly)

Tebuireng.online— Dalam perhelatan Musabaqoh Qiroatil Kutub Nasional (MQKN) ke-7 yang diselenggarakan di Pondok Pesantren Sunan Derajat Lamongan, sejak tanggal 10 hingga 18 Juli 2023. Ma’had Aly Hasyim Asy’ari Tebuireng delegasikan 5 Mahasantri yang terbagi dalam 2 cabang perlombaan, yaitu Lomba Debat Qonun dan Lomba Bahtsu Kutub untuk Putra dan Putri.

Pada Debat Qonun, kafilah Ma’had Aly Hasyim Asy’ari telah mampu mengungguli lawan debatnya tetapi dalam perolehan nilainya belum bisa melenggang ke babak final.

“Untuk Bahtsu Kutub, baik putra maupun putri, Alhamdulillah Ma’had Aly Hasyim Asy’ari menembus Final. Dalam cabang ini, Mahasantri dituntut mampu membaca dan memahami kitab Fathul Mu’in serta harus mampu menyarahinya dalam Bahasa Arab,” ungkap Kiai Ahmad Roziqi, Mudir Ma’had Aly Hasyim Asy’ari Tebuireng.

Beliau mengapresiasi kepada para delegasi Ma’had Aly Hasyim Asy’ari Tebuireng.

“Selamat kepada semuanya, anda luar biasa!” ungkapnya.

Majalah TebuirengIklan Tebuireng Online

Beliau berpesan untuk para mahasantri tetap melanjutkan perjuangan ini. “Lanjutkan perjuangan sampai titik terakhir di MQKN. Anda semua adalah inspirasi dan motivasi bagi kita semua,” imbuhnya.

Menurut mantan Kepala Madrasah Aliyah Salafiyah Syafi’iyah (MASS) Tebuireng itu, mahasantri Ma’had Aly harus mampu menguasai Kitab Kuning; Turots dan mampu memahami serta membumikannya di tengah kehidupan hari ini.

Pewarta: Dimas Setyawan