Tebuireng.online—SMP A. Wahid Hasyim mempunyai cara yang kreatif untuk mengisi liburan siswa-siswinya. Sejak 2 Mei 2017, bersamaan dengan dengan dimulainya Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK), SMP A. Wahid Hasyim kelas VIII mengisi hari libur UNBK dengan kegiatan “Menulis, Membaca Cepat dan Kreatif oleh La Raiba Hanifida”.
Kegiatan ini sebelumnya sudah dilakukan tahun kemarin dengan metode menghafal al Asma al Husna. Pada tahun ini, siswa SMP A. Wahid Hasyim kembali mengulang kegiatan tersebut dengan metode yang berbeda. Kegiatan ini bertujuan agar guru atau orang tua, dan masyarakat mengetahui langkah-langkah praktis, cepat, dan efektif untuk membimbing siswa atau anak tentang teknik belajar cepat abad ke-21.
Metode Hanifida adalah suatu cara belajar cepat abad 21 yang mengeksplorasi semua kemampuan otak manusia yang terdiri dari otak reptil, otak mamalia, neokorteks, otak kanan, dan otak kiri dengan tujuan untuk mempermudah, mempercepat, dan membuat senang para pembelajar dalam belajar, menghafal dan menganalisis materi-materi pelajaran di sekolah.
Metode yang telah diuji coba dan dipraktekkan sejak tahun 2006, telah digunakan dan dipraktekkan oleh ratusan ribu orang dalam lebih dari 1700 pelatihan dan seminar di kota besar di Indonesia. Lebih dari 1000 lembaga pendidikan dan profesional, serta telah diakses oleh sekitar 75 negara di dunia. Salah satu keunikan metode Hanifida yang digunakan mengisi hari libur Siswa SMP A. Wahid Hasyim adalah menggunakan teknik belajar cepat abad 21 dengan mengeksplorasi seluruh komponen dan bagian otak manusia, mengoptimalkan seluruh gaya belajar siswa, serta merangsang kreativitas dan kecerdasan siswa.
Metode ini menggunakan modul dan alat peraga mutakhir berbasis brain based learning, buku berwarna dan bergambar yang disertai kata kunci dan ekspresi, Tidak hanya itu, alat peraga yang yang digunakan melibatkan kemampuan visual, auditorial dan kinestetik sehingga pembelajaran dapat dilakukan secara cepat, efektif, efesien, menyenangkan, dan menggairahkan.
Salah satu kegiatan yang dilakukan untuk melatih murid-murid SMP A. Wahid Hasyim adalah membuat mind map (peta imajinasi), yang bertujuan membantu siswa dan siswi untuk merangkum dengan mudah dengan konsep gambar dan simbol.
Salah satu trainer La Raiba Hanifida, Dadi Pradibta.mempunyai harapan besar terhadap siswa SMP A. Wahid Hasyim setelah mengikuti kegiatan ini. “Saya berharap ke depannya siswa dan siswi SMP A.Wahid Hasyim bisa menjadi pemimpin bangsa untuk terus meningkatkan adanya generasi yang berani, cerdas, dan bisa menjadi contoh perubahan di masa mendatangnya,” ujarnya.
Kegiatan yang menggandeng institusi asuhan Dr. Hanifudin, M.Ag dan Dr. Khoirul Idawati, M.Pd.I ini dihelat pada 2—7 Mei 2017. Setiap harinya siswa SMP A. Wahid Hasyim mengikuti pelatihan tersebut selama empat jam di Gedung KH. Yususf Hasyim, Pesantren Tebuireng.
Pewarta: Iryan
Editor: Farha Kamalia
Publisher: Fara K.
