Sumber gambar: http://www.kontakbanten.co.id

Oleh: Ana Saktiani Mutia*

Penduduk di Indonesia mayoritas beragama Islam, meski begitu, Indonesia mampu menjadi negara kesatuan yang penuh dengan kedamaian. Indonesia merupakan negara kepulauan yang memiliki ragam suku, budaya, bahasa, dan agama. Banyak perbedaan yang dapat dilihat dan dirasakan, yang terus diharapkan mampu menjadi negara kesatuan yang terdiri dari bangsa yang mampu menjunjung tinggi toleransi serta kedamaian berbangsa dan bernegara.

Selama 350 tahun lamanya, Indonesia dijajah, masyarakatnya pun turut diperbudak oleh kolonial Belanda dan tentara Jepang pada masa itu. Dengan kegigihan dan semangat juang, rakyat Indonesia bersatu mengusir para penjajah dari bumi Pertiwi. Namun, perdamaian dan kedamaian di Indonesia tidak berhenti sampai di situ, masih terdapat rentetan peristiwa besar yang timbul dalam negara Indonesia pada masa itu. Dengan semangat juang dan toleransinya, Indonesia mampu melewati rintangan tersebut hingga menjadi negara kesatuan meski terbangun dari banyak perbedaan.

Pada 17 Agustus 1945, Indonesia memproklamasikan kemerdekaannya. Dengan bangga masyarakat Indonesia menyambut kemerdekaan setelah sekian lama dijajah. Dan 73 tahun sudah, Indonesia merdeka dengan segala hiruk pikuk yang meriasi wajah Indonesia. Perubahan demi perubahan kian memperkuat persatuan bangsa Indonesia. Dengan 263 juta populasi, terdiri dari 300 etnis dan 700 bahasa etnis, Indonesia mampu dijadikan contoh sebagai negara yang penuh kedamaian. Hal ini disampaikan oleh ketua panitia pelaksana Asian Games 2018 (INASGOC), Erick Thohir, dalam sambutan pembukaan Asean Games.

Setiap negara sudah pasti memiliki problematika sosial, seperti halnya, kriminalitas, kesenjangan ekonomi, dan beberapa hal negatif yang terdapat di dalamnya. Namun, problematika tersebut tidak mengurangi rasa toleransi rakyat Indonesia dalam bernegara, dan bersaudara. Dengan segala ciri khasnya, Indonesia mampu menjadi kiblat perdamaian dunia. Di mana Indonesia merupakan negara terbesar ke-4 di dunia, dengan jumlah penduduk Islam terbesar di dunia.

Majalah TebuirengIklan Tebuireng Online

Keanekaragaman budaya, bahasa, serta kepercayaan, Indonesia mampu menjadi negara berkembang yang memiliki kekuatan positif bagi para wisatawan asing yang berkunjung ke Indonesia. Sifat ramah tamah, gotong royong, serta besarnya rasa toleransi yang dimiliki oleh masyarakat Indonesia, mampu memikat para wisatawan asing untuk berkunjung ke Indonesia.

Perdamaian merupakan salah satu cita-cita terbesar bagi bangsa Indonesia dimasa itu. Dan dengan semangat persatuan, Indonesia mampu menjadi negara yang berdiri kokoh tanpa bantuan dari kolonial Belanda maupun Jepang.

Dalam suatu negara, masyarakat harus mampu memperjuangkan kedaulatan negaranya. Perdamaian merupakan salah satu cita-cita para leluhur yang sudah terlebih dahulu kembali pada sang pencipta. Sejarah merupakan suatu kejadian yang benar-benar terjadi di masa lampau, dan dari sejarah tersebut, tercapailah pembelajaran untuk mencapai sebuah cita-cita perdamaian. Perdamaian suatu negara tidak akan tercipta, jika tidak ada persatuan yang kuat dalam suatu negara.


*Penulis adalah Mahasiswa Jurusan Bahasa Indonesia Unhasy Tebuireng Jombang.