Tebuireng Bersholawat meriahkan milad ke-9 Kubahireng di lapangan merah Pondok Putri Pesantren Tebuireng. (foto: zidan)

Tebuireng.online— Ratusan jamaah memadati lapangan merah depan Pondok Pesantren Putri Tebuireng pada Senin (27/1/2025) malam, untuk mengikuti acara Tebuireng Bersholawat yang digelar dalam rangka memperingati Anniversary ke-9 Kubahireng. Sejak pukul 20.30 WIB, para santri dan masyarakat sekitar berdatangan meramaikan majelis sholawat yang penuh berkah ini.

Hadir dalam acara tersebut sejumlah tokoh penting, di antaranya Sayyid Zulfikar Assyaibani, Ustadz Hamzah Fansury, Ustadz Hilmy Muhammad, serta para asatidz Pesantren Tebuireng. Mereka turut memberikan doa dan dukungan terhadap perkembangan seni religi yang kian berkembang di lingkungan pesantren.

Dalam sambutannya, Ustadz Su’udi, perwakilan dari Pesantren Tebuireng, mengutip Surat Al-Ahzab ayat 56 yang berbunyi: “Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi. Hai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya.”

Baca Juga: Berikut Daftar Juara Festival Banjari dan Hadrah Nasional Kubahireng 2025

Menurutnya, ayat tersebut mengingatkan umat Islam untuk selalu bersholawat kepada Nabi Muhammad SAW sebagai bentuk penghormatan dan sanjungan. “Saya mendengar lantunan sholawat dari pagi sampai malam ini, semoga kita semua bersama Nabi Muhammad SAW di surga-Nya kelak,” ujar Ustadz Su’udi.

Majalah TebuirengIklan Tebuireng Online
Ratusan santri dan warga sekitar Tebuireng memadati lokasi acara Tebuireng Bersholawat.

Selanjutnya, acara dilanjutkan dengan pemberian penghargaan kepada para pemenang lomba Festival Sholawat Nasional tingkat pelajar. Pemenang lomba ini mendapat apresiasi atas dedikasi dan prestasinya dalam mengembangkan seni sholawat di kalangan pelajar.

Sayyid Zulfikar Assyaibani turut menyampaikan sambutannya sebelum acara Mahallul Qiyam dimulai. “Alhamdulillah, pada malam hari ini kita bisa berjumpa di majelis yang penuh berkah ini, yaitu Kubahireng Bersholawat. Semoga hajat para pilot tak berpesawat, yakni penerbang, dikabulkan oleh Allah SWT. Mari bersama-sama bersholawat kepada Baginda Nabi Muhammad SAW,” ungkap Sayyid Zulfikar.

Puncak acara ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh para ulama dan asatidz, untuk memohon keberkahan bagi Pesantren Tebuireng dan seluruh kegiatan yang digelar pada malam tersebut.

Dengan suksesnya rangkaian acara Anniversary ke-9 Kubahireng ini, diharapkan kegiatan serupa dapat terus berkembang dan suatu saat dapat mengadakan lomba di tingkat umum, sehingga lebih banyak lagi masyarakat yang terlibat dalam kegiatan religi yang bermanfaat.



Pewarta: Ifa