Oleh: Fitriatul Hasanah                    

Meskipun mengemban amanah dalam menyampaikan perintah Allah, para Nabi juga mempunyai pekerjaan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Dikutip dari kitab Kasyifa as Saja karya Syekh Imam Nawawi al Bantani dijelaskan bahwa profesi para Nabi bermacam-macam, ada yang menjadi petani, menjahit, arsitek, dan seterusnya. Karena sejatinya para Nabi adalah manusia seperti kita yang membutuhkan sandang, pangan dan papan. Jadi bukan karena utusan Allah lantas mereka semua tidak bekerja hanya menanti uluran bantuan orang lain.

Asalkan halal dan jalan yang ditempuh benar maka bekerja apa pun merupakan suatu kebanggaan. Bahkan Nabi yang sudah dijamin kredibilitas tempatnya di sisi Allah masih saja bekerja, masak kalian mau jadi penambah persentase tingkat pengangguran di negara ini? Janganlah ya.

Berikut ini bermacam-macam profesi yang dilakukan para Nabi pada masa hidupnya:

Petani

Majalah TebuirengIklan Tebuireng Online

Nabi pertama yang diciptakan oleh Allah yakni Nabi Adam, seperti yang sudah diketahui beliau pernah hidup di surga namun diturunkan ke bumi oleh Allah karena telah melanggar perintah. Sewaktu hidup di bumi Nabi Adam mempunyai profesi sebagai petani dengan bercocok tanam untuk memenuhi kehidupannya. 

Desainer

Bisa dibilang Nabi Daud adalah desainer pertama atau cikal bakal baju besi yang digunakan untuk perang sehingga terus menjadi warisan bagi generasi selanjutnya dalam melanjutkannya. Hal ini berkaitan dengan mukjizat yang diberikan oleh Allah kepada Nabi Daud yakni mampu melunakkan besi tanpa harus dipanaskan. Selain menjadi desainer, profesi lain yang dilakukan Nabi Daud adalah menjadi tukang tenun.

Bendahara Negara

Nabi Yusuf, Nabi yang mempunyai ketampanan seperempat bulan ini bekerja sebagai bendahara negara, hal ini sudah dijelaskan dalam Qs. Yusuf ayat 55 yaitu; “Dia (Yusuf) berkata, “Jadikanlah aku bendaharawan negeri (Mesir); karena sesungguhnya aku adalah orang yang pandai menjaga dan berpengetahuan.”

Arsitek

Seorang arsitek ulung yang membuat perahu besar dan indah yakni Nabi Nuh. Pembuatan perahu yang besar ini atas perintah Allah untuk menyelamatkan umatnya dari banjir bandang yang tertuang dalam Qs. Hud ayat 37  yakni, “Dan buatlah kapal itu dengan pengawasan dan petunjuk wahyu Kami, dan janganlah engkau berdiskusi dengan Aku tentang orang-orang yang zalim. Sesungguhnya mereka itu akan ditenggelamkan.” Dalam pembuatan kapalnya Nabi Nuh membutuhkan waktu yang lama hingga ratusan tahun, dimulai dari menanam pohonnya hingga dijadikan sebagai kapal besar yang bisa menampung ribuan manusia.

Penggembala kambing

Nabi Musa mempunyai profesi sebagai penggembala kambing dan profesi ini bisa dilihat dalam Qs. Al-Qashas ayat 26 yakni “Dan salah seorang dari kedua (perempuan) itu berkata, “Wahai ayahku! Jadikanlah dia sebagai pekerja (pada kita), sesungguhnya orang yang paling baik yang engkau ambil sebagai pekerja (pada kita) adalah orang yang kuat dan dapat dipercaya.” Hal ini bermula dari seorang ayah yang mempunyai 2 orang putri dan tidak mempunyai pembantu dalam rumahnya. Keluarga tersebut mempunyai peliharaan kambing dan yang menggembala putrinya yang kedua, mendengar ada pemuda yang jujur bernama Musa akhirnya putri tersebut meminta ayahnya agar Nabi Musa bersedia menggembalakan kambingnya.

Penjahit

Profesi selanjutnya yang dilakukan salah satu Nabi yakni menjadi seorang penjahit baju. Profesi ini digeluti oleh Nabi Idris, menjahit baju mulai dari baju anak-anak hingga dewasa.

Penjual pakaian

Profesi ini digeluti oleh Nabi Ibrahim ayah dari Nabi Ismail. Selain menjual pakaian beliau juga menggeluti profesi lain yakni sebagai petani dengan bercocok tanam.  

Penganyam

Selain menjadi Nabi yang kaya raya pada masanya, Nabi Sulaiman ternyata mempunyai pekerjaan yang dilakukan selama hidupnya yakni sebagai penganyam daun kurma.

Pedagang

Nabi yang memiliki profesi berdagang yakni Nabi Muhammad dan Nabi Sholeh. Rasulullah memulai pekerjaan ini sebelum menikah dengan Sayyidah Khadijah dan sebelum diangkat menjadi Nabi. Nabi Muhammad melakukan pekerjaannya baik secara tunai maupun simpan dan dalam berdagang terkenal dengan sifatnya yang jujur, amanah sehingga banyak kalangan yang suka berbisnis dengan beliau.

Baca Juga: Kisah Hidup Nabi Muhammad | Tebuireng Online